Ukraina Klaim Berhasil Merusak Kapal Perang Rusia di Pulau Ular
Jum'at, 13 Mei 2022 - 16:17 WIB
KIEV - Ukraina mengatakan telah merusak kapal logistik angkatan laut Rusia di dekat Pulau Ular, sebuah pos terdepan kecil namun strategis di Laut Hitam .
Menurut beberapa pejabat pertahanan pertempuran baru di sekitar Pulau Ular dalam beberapa hari terakhir dapat menjadi pertempuran untuk menguasai pantai sebelah barat Laut Hitam, ketika pasukan Rusia berjuang untuk membuat kemajuan di utara dan timur Ukraina.
“Berkat tindakan pelaut angkatan laut kami, kapal pendukung Vsevolod Bobrov terbakar – ini adalah salah satu yang terbaru di armada Rusia,” kata Serhiy Bratchuk, juru bicara administrasi militer regional Odesa seperti dikutip dari South China Morning Post, Jumat (13/5/2022).
Oleksiy Arestovych, seorang penasihat presiden Ukraina, mengatakan kapal Rusia itu ditabrak saat mencoba mengirimkan sistem anti-pesawat ke Pulau Ular. Dia mengatakan kapal itu rusak parah tetapi diyakini tidak tenggelam.
Tidak ada konfirmasi dari Rusia terkait klaim Ukraina ini dan tidak ada laporan korban.
Citra satelit yang disediakan oleh Maxar, sebuah perusahaan swasta yang berbasis di AS, menunjukkan akibat dari apa yang dikatakannya sebagai kemungkinan serangan rudal terhadap kapal pendarat kelas Serna Rusia di dekat pulau itu, dekat perbatasan laut Ukraina dengan Rumania.
Gambar juga menunjukkan kerusakan baru-baru ini pada bangunan di pulau itu, yang menjadi terkenal karena pembangkangan dari para tentara Ukraina pada awal-awal invasi.
Kementerian Pertahanan Inggris minggu ini mengatakan bahwa Ukraina telah menargetkan pertahanan udara Rusia dan kapal pasokan di Pulau Ular dalam upaya untuk mengganggu upaya Moskow memperluas kendalinya atas garis pantai Laut Hitam.
Menurut beberapa pejabat pertahanan pertempuran baru di sekitar Pulau Ular dalam beberapa hari terakhir dapat menjadi pertempuran untuk menguasai pantai sebelah barat Laut Hitam, ketika pasukan Rusia berjuang untuk membuat kemajuan di utara dan timur Ukraina.
“Berkat tindakan pelaut angkatan laut kami, kapal pendukung Vsevolod Bobrov terbakar – ini adalah salah satu yang terbaru di armada Rusia,” kata Serhiy Bratchuk, juru bicara administrasi militer regional Odesa seperti dikutip dari South China Morning Post, Jumat (13/5/2022).
Oleksiy Arestovych, seorang penasihat presiden Ukraina, mengatakan kapal Rusia itu ditabrak saat mencoba mengirimkan sistem anti-pesawat ke Pulau Ular. Dia mengatakan kapal itu rusak parah tetapi diyakini tidak tenggelam.
Tidak ada konfirmasi dari Rusia terkait klaim Ukraina ini dan tidak ada laporan korban.
Citra satelit yang disediakan oleh Maxar, sebuah perusahaan swasta yang berbasis di AS, menunjukkan akibat dari apa yang dikatakannya sebagai kemungkinan serangan rudal terhadap kapal pendarat kelas Serna Rusia di dekat pulau itu, dekat perbatasan laut Ukraina dengan Rumania.
Gambar juga menunjukkan kerusakan baru-baru ini pada bangunan di pulau itu, yang menjadi terkenal karena pembangkangan dari para tentara Ukraina pada awal-awal invasi.
Kementerian Pertahanan Inggris minggu ini mengatakan bahwa Ukraina telah menargetkan pertahanan udara Rusia dan kapal pasokan di Pulau Ular dalam upaya untuk mengganggu upaya Moskow memperluas kendalinya atas garis pantai Laut Hitam.
tulis komentar anda