RI akan Hadiri Pertemuan Darurat OKI Bahas Rencana Aneksasi Israel
Selasa, 09 Juni 2020 - 17:42 WIB
JAKARTA - Sekretariat Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) telah mengundang seluruh negara anggota OKI untuk menghadiri Konferensi Tingkat Menteri Luar Biasa OKI. Indonesia dipastikan akan menghadiri pertemuan yang akan diselenggarakan secara daring pada esok hari.
Pertemuan ini akan dipimpin oleh Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud, yang merupakan Ketua Komite Eksekutif OKI.
Pertemuan tersebut bertujuan untuk membahas situasi terkini di Palestina, khususnya rencana Israel untuk menganeksasi sebagian wilayah Palestina di Tepi Barat, pasca kesepakatan pembentukan pemerintahan koalisi antara Benyamin Netanyahu dan Benny Gantz.
Menurut keterangan Kementerian Luar Negeri Indonesia pada Selasa (9/6/2020), delegasi Indonesia dalam pertemuan tersebut akan dipimpin oleh Menteri Luar Negeri, Retno L. P. Marsudi.
"Menteri Luar Negeri akan menyampaikan pandangan Indonesia serta usulan berupa langkah-langkah konkrit yang perlu dipertimbangkan OKI untuk mencegah aneksasi wilayah yang direncanakan oleh Israel tersebut," bunyi keterangan Kemlu RI.
Menurut rencana, pada akhir pertemuan, para menteri luar negari OKI akan mengesahkan dokumen akhir berupa resolusi. Resolusi tersebut akan memuat antara lain dorongan kepada seluruh negara anggota OKI untuk mengambil langkah-langkah politik, hukum, dan ekonomi sebagai tanggapan atas rencana aneksasi wilayah Palestina oleh Israel tersebut.
Pertemuan ini akan dipimpin oleh Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud, yang merupakan Ketua Komite Eksekutif OKI.
Pertemuan tersebut bertujuan untuk membahas situasi terkini di Palestina, khususnya rencana Israel untuk menganeksasi sebagian wilayah Palestina di Tepi Barat, pasca kesepakatan pembentukan pemerintahan koalisi antara Benyamin Netanyahu dan Benny Gantz.
Menurut keterangan Kementerian Luar Negeri Indonesia pada Selasa (9/6/2020), delegasi Indonesia dalam pertemuan tersebut akan dipimpin oleh Menteri Luar Negeri, Retno L. P. Marsudi.
"Menteri Luar Negeri akan menyampaikan pandangan Indonesia serta usulan berupa langkah-langkah konkrit yang perlu dipertimbangkan OKI untuk mencegah aneksasi wilayah yang direncanakan oleh Israel tersebut," bunyi keterangan Kemlu RI.
Menurut rencana, pada akhir pertemuan, para menteri luar negari OKI akan mengesahkan dokumen akhir berupa resolusi. Resolusi tersebut akan memuat antara lain dorongan kepada seluruh negara anggota OKI untuk mengambil langkah-langkah politik, hukum, dan ekonomi sebagai tanggapan atas rencana aneksasi wilayah Palestina oleh Israel tersebut.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda