Dua Warga Sipil Tewas dalam Serangan Udara Israel di Suriah
Rabu, 24 November 2021 - 13:59 WIB
Serangan rudal Israel terlihat di atas kota di Suriah. Foto/REUTERS
SANAA - Sebanyak dua warga sipil tewas dan beberapa tentara terluka dalam dugaan serangan udara Israel di Suriah tengah. Media pemerintah melaporkan, pertahanan udara Suriah diaktifkan untuk melawan serangan itu.
“Musuh Israel melakukan serangan udara dengan semburan rudal dari arah timur laut Beirut, menargetkan beberapa titik di wilayah tengah,” ungkap seorang pejabat militer Suriah kepada Kantor Berita Arab Suriah (SANA) yang dikelola pemerintah pada Rabu pagi (24/11/2021).
Pejabat itu menambahkan dua warga sipil lainnya “terluka serius” selain dua orang yang tewas.
Baca juga: Israel Yakin Iran Punya Bom Nuklir 5 Tahun Lagi, Ada Perjanjian atau Tidak
Enam tentara juga terluka dalam serangan itu, yang terjadi sekitar pukul 01:30 waktu setempat. “Serangan juga menimbulkan beberapa kerugian materi,” papar perwira militer itu, meskipun tidak menjelaskan lebih lanjut.
Baca juga: Australia Resmi Tetapkan Hizbullah sebagai Organisasi Teroris
Rekaman yang belum dikonfirmasi yang beredar secara online menunjukkan salah satu rudal di langit kota Homs, namun tidak ada rudal pencegat Suriah yang terlihat dalam klip video singkat tersebut.
Baca juga: Cendekiawan Kristen Rusia Peringatkan Yoga Bisa Jadi Pintu Masuk Kerusakan Spiritual
Meskipun militer Israel jarang mengkonfirmasi operasi semacam itu, Damaskus telah berulang kali menuduh Tel Aviv melakukan serangan berkala di wilayah Suriah selama perang satu dekade terakhir.
Serangan udara lain terjadi di dekat ibu kota negara itu pekan lalu.
Pejabat Israel telah mengakui beberapa misi serangan udara di Suriah, dengan mantan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pernah mengklaim Israel telah meluncurkan "ratusan" serangan di Suriah dalam beberapa tahun terakhir untuk mencegah pasukan Iran dan kelompok milisi yang ditempatkan di sana.
“Musuh Israel melakukan serangan udara dengan semburan rudal dari arah timur laut Beirut, menargetkan beberapa titik di wilayah tengah,” ungkap seorang pejabat militer Suriah kepada Kantor Berita Arab Suriah (SANA) yang dikelola pemerintah pada Rabu pagi (24/11/2021).
Pejabat itu menambahkan dua warga sipil lainnya “terluka serius” selain dua orang yang tewas.
Baca juga: Israel Yakin Iran Punya Bom Nuklir 5 Tahun Lagi, Ada Perjanjian atau Tidak
Enam tentara juga terluka dalam serangan itu, yang terjadi sekitar pukul 01:30 waktu setempat. “Serangan juga menimbulkan beberapa kerugian materi,” papar perwira militer itu, meskipun tidak menjelaskan lebih lanjut.
Baca juga: Australia Resmi Tetapkan Hizbullah sebagai Organisasi Teroris
Rekaman yang belum dikonfirmasi yang beredar secara online menunjukkan salah satu rudal di langit kota Homs, namun tidak ada rudal pencegat Suriah yang terlihat dalam klip video singkat tersebut.
Baca juga: Cendekiawan Kristen Rusia Peringatkan Yoga Bisa Jadi Pintu Masuk Kerusakan Spiritual
Meskipun militer Israel jarang mengkonfirmasi operasi semacam itu, Damaskus telah berulang kali menuduh Tel Aviv melakukan serangan berkala di wilayah Suriah selama perang satu dekade terakhir.
Serangan udara lain terjadi di dekat ibu kota negara itu pekan lalu.
Pejabat Israel telah mengakui beberapa misi serangan udara di Suriah, dengan mantan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pernah mengklaim Israel telah meluncurkan "ratusan" serangan di Suriah dalam beberapa tahun terakhir untuk mencegah pasukan Iran dan kelompok milisi yang ditempatkan di sana.
(sya)
Lihat Juga :