Arab Saudi Dorong Proyek Laut Merah, Pengembangan Pariwisata Paling Ambisius di Dunia

Jum'at, 29 Oktober 2021 - 14:48 WIB
TRSDC akan mengumumkan kemitraan merek hotel internasional tambahan dalam beberapa bulan mendatang.

“Kami bekerja dengan operator hotel terkemuka dunia yang memiliki visi yang sama dengan kami untuk memberikan peluang pertumbuhan yang menarik bagi pasar pariwisata dan perhotelan Kerajaan, sambil melindungi lingkungan alam, memberi manfaat bagi komunitas lokal kami dan memberikan pengalaman tamu yang luar biasa dan mendalam. Misi kolektif kami adalah untuk tidak hanya menyusun portofolio perhotelan dengan perbedaan arsitektur, tetapi juga memperkenalkan tamu kami ke tujuan dan pengalaman baru,” ujar Pagano.

Setelah selesai pada 2030, lokasi ini akan menjadi tempat bagi 50 hotel yang menawarkan hingga 8.000 kamar hotel dan sekitar 1.000 properti perumahan di 22 pulau dan enam lokasi pedalaman.

Fase pertama juga akan mencakup marina mewah, lapangan golf kejuaraan 18 lubang, fasilitas hiburan dan rekreasi, serta bandara internasional yang dapat diakses oleh 80% populasi dunia dalam waktu kurang dari delapan jam dan diharapkan dapat melayani hingga menjadi satu juta penumpang per tahun pada 2030.

Red Sea Development Company (TRSDC - www.theredsea.sa) adalah perusahaan saham gabungan tertutup yang sepenuhnya dimiliki Dana Investasi Publik (PIF) Arab Saudi.

TRSDC didirikan untuk mendorong pengembangan The Red Sea Project, tujuan wisata regeneratif mewah yang akan menetapkan standar baru dalam pembangunan berkelanjutan dan menempatkan Arab Saudi di peta pariwisata global.

Proyek ini sedang dikembangkan di lebih dari 28.000 km persegi lahan dan perairan murni di sepanjang pesisir barat Arab Saudi

Proyek ini mencakup kepulauan yang luas dengan lebih dari 90 pulau yang masih asli. Destinasi ini juga menampilkan bukit pasir yang luas, ngarai gunung, gunung berapi yang tidak aktif, dan situs budaya dan warisan kuno.

Hal ini dirancang untuk mencakup hotel, properti residensial, rekreasi, fasilitas komersial dan hiburan, serta infrastruktur pendukung yang menekankan energi terbarukan dan konservasi air serta serta sistem pengelolaan limbah sirkular untuk mencapai zero waste to landfill.

Kegiatan untuk tahap pertama pembangunan sedang berjalan dengan baik dan berada di jalur yang akan diselesaikan pada akhir tahun 2023.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More