Peneliti Inggris Ungkap Covid-19 Pengaruhi Tingkat Kecerdasan Manusia

Selasa, 19 Oktober 2021 - 01:00 WIB
Defisit paling signifikan ditemukan dalam tugas-tugas yang mengevaluasi penalaran, perencanaan, dan perhatian selektif. Studi skala besar sebelumnya telah menunjukkan pasien Covid-19 menderita "kabut otak" lama setelah mereka pulih.



“Ketika memeriksa seluruh populasi, defisit paling menonjol untuk paradigma yang memanfaatkan fungsi kognitif seperti penalaran, pemecahan masalah, perencanaan tata ruang dan deteksi target sementara uji hemat fungsi sederhana seperti rentang kerja-memori serta pemrosesan emosional,” kata peneliti.

"Hasil ini sesuai dengan laporan Covid-19 panjang, di mana 'kabut otak', kesulitan berkonsentrasi dan kesulitan menemukan kata-kata yang benar adalah hal biasa," ujarnya.

Penurunan IQ, menurut penelitian tersebut, juga secara signifikan lebih menonjol pada mereka yang dirawat di rumah sakit dan memakai ventilator. Defisit itu bahkan lebih besar daripada defisit yang tercatat pada orang-orang yang sebelumnya menderita stroke dan melaporkan ketidakmampuan belajar.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(esn)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More