Jet Eksekutif Angkut 1,3 Ton Kokain Mendarat di Bandara Fortaleza
Kamis, 05 Agustus 2021 - 08:30 WIB
Kokain sebanyak 1,3 ton disita Polisi Federal Brazil dari pesawat jet eksekusif milik warga Turki di bandara Fortaleza. Foto/Polisi Federal Brazil
FORTALEZA - Polisi Federal Brazil menyita 1,3 ton (1.304) kilogram kokain dari sebuah pesawat jet eksekutif yangmendarat bandara Fortaleza-CE.
Penumpang asal Spanyol dan empat awak pesawat asal Turki dibawa Polisi Federal untuk diinterogasi.
Penyelundupan kokain dalam jumlah besar-besaran ini bermula dari dari penyelidikan yang dilakukan oleh Polisi Federal yang curiga dengan kehadiran pesawat jet eksekutif tersebut.
Narkoba sebanyak itu dikemas dalam 24 koper milik penumpang berkewarganegaraan Spanyol. Sedangkan pesawat eksekutif itu milik warga Turki.
Pesawat tersebut lepas landas dari Ribeirao Preto-SP pada 2 Agustus danmendarat di bandara Fortaleza. Pesawat itu hendak terbang lagi ke Brussel, Belgia.
"Narkoba itu dikemas dalam 24 koper milik seorang penumpang berkebangsaan Spanyol. Ada 50 tablet di setiap kantong, dengan total 1.200 tablet kokain. Pesawat, ponsel, dan dokumen disita. Penyelidikan dilanjutkan dengan analisis bahan-bahan ini," kata Polisi Federal Brazil yang dikutip SINDOnews.com dari situs resminya, Kamis (5/8/2021).
Polisi Federal rencananya akan menggelar konferensi pers pada Rabu pukul 12.00 waktu setempat.
Penumpang asal Spanyol dan empat awak pesawat asal Turki dibawa Polisi Federal untuk diinterogasi.
Penyelundupan kokain dalam jumlah besar-besaran ini bermula dari dari penyelidikan yang dilakukan oleh Polisi Federal yang curiga dengan kehadiran pesawat jet eksekutif tersebut.
Narkoba sebanyak itu dikemas dalam 24 koper milik penumpang berkewarganegaraan Spanyol. Sedangkan pesawat eksekutif itu milik warga Turki.
Pesawat tersebut lepas landas dari Ribeirao Preto-SP pada 2 Agustus danmendarat di bandara Fortaleza. Pesawat itu hendak terbang lagi ke Brussel, Belgia.
"Narkoba itu dikemas dalam 24 koper milik seorang penumpang berkebangsaan Spanyol. Ada 50 tablet di setiap kantong, dengan total 1.200 tablet kokain. Pesawat, ponsel, dan dokumen disita. Penyelidikan dilanjutkan dengan analisis bahan-bahan ini," kata Polisi Federal Brazil yang dikutip SINDOnews.com dari situs resminya, Kamis (5/8/2021).
Polisi Federal rencananya akan menggelar konferensi pers pada Rabu pukul 12.00 waktu setempat.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
tulis komentar anda