Rusia-AS Dilaporkan Mulai Patroli Bersama di Suriah
Kamis, 28 Mei 2020 - 19:40 WIB
Sejumlah sumber di Suriah mengatakan, Amerika Serikat (AS) dan Rusia telah memulai patroli bersama. Menurut sumber tersebut, patroli tersebut dilakukan pasukan AS dan Rusia di Provinsi al-Hasakah, dekat perbatasann Turki. Kendaraan militer lapis baja AS
DAMASKUS - Sejumlah sumber di Suriah mengatakan, Amerika Serikat (AS) dan Rusia telah memulai patroli bersama. Menurut sumber tersebut, patroli tersebut dilakukan pasukan AS dan Rusia di Provinsi al-Hasakah, dekat perbatasann Turki.
"Kendaraan militer lapis baja AS dan Rusia bertemu untuk patroli bersama di desa Deir Gusun, dekat perbatasan Turki," kata sumber yang menolak disebutkan namanya tersebut, seperti dilansir Anadolu Agency pada Kamis (28/5/2020).
Namun, juru bicara koalisi pimpinan AS melawan ISIS, Kolonel Myles B. Caggins mengatakan bahwa itu bukanlah patroli bersama. Tetapi, itu dimaksudkan untuk mencegah tumpang tindih patroli.
Caggins tidak menyangkal bahwa AS dan Rusia memiliki kegiatan bersama di Suriah, khususnya di Provinsi al-Hasakah.
Upaya Rusia untuk membentuk unit militer di al-Hasakah telah digagalkan oleh AS. Rusia mencoba mencapai ladang minyak Rmelan, sebelah timur Qamishli, tetapi tentara AS mencegahnya.
Sebagai pembalasan, Rusia menghentikan tentara AS yang berusaha mencapai Qamishli. Pasukan AS kemudian harus kembali ke wilayah Rmelan.
"Kendaraan militer lapis baja AS dan Rusia bertemu untuk patroli bersama di desa Deir Gusun, dekat perbatasan Turki," kata sumber yang menolak disebutkan namanya tersebut, seperti dilansir Anadolu Agency pada Kamis (28/5/2020).
Namun, juru bicara koalisi pimpinan AS melawan ISIS, Kolonel Myles B. Caggins mengatakan bahwa itu bukanlah patroli bersama. Tetapi, itu dimaksudkan untuk mencegah tumpang tindih patroli.
Caggins tidak menyangkal bahwa AS dan Rusia memiliki kegiatan bersama di Suriah, khususnya di Provinsi al-Hasakah.
Upaya Rusia untuk membentuk unit militer di al-Hasakah telah digagalkan oleh AS. Rusia mencoba mencapai ladang minyak Rmelan, sebelah timur Qamishli, tetapi tentara AS mencegahnya.
Sebagai pembalasan, Rusia menghentikan tentara AS yang berusaha mencapai Qamishli. Pasukan AS kemudian harus kembali ke wilayah Rmelan.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda