Wow! Lukisan 'Mona Lisa' Palsu Terjual dengan Harga Rp48 Miliar
Sabtu, 19 Juni 2021 - 21:08 WIB
PARIS - Sebuah lukisan Mona Lisa palsu yang terkenal karena kemiripannya dengan mahakarya Leonardo da Vinci dilaporkan terjual seharga USD3,4 juta atau sekitar Rp48 miliar dalam sebuah lelang. Angka ini lebih dari 10 kali lipat dari perkiraan.
Menurut NHK, seperti dikutip Hindustan Times, Sabtu (19/6/2021), lukisan itu terjual pada Jumat dalam sebuah acara lelang secara online yang diadakan oleh Rumah Lelang Christie Paris, Prancis .
Mona Lisa karya Leonardo da Vinci adalah salah satu karya seni yang paling dikenal dan terkenal di dunia, dan juga salah satu yang paling banyak direplikasi dan ditafsirkan ulang.
Replika Mona Lisa ini sangat mirip dengan yang tergantung di Museum Louvre, Paris, hingga para ahli mempertanyakan apakah yang tergantung itu adalah lukisan yang asli atau bukan. Lukisan palsu ini diyakini telah dilukis pada awal 1600-an, sekitar 100 tahun setelah Mona Lisa, yang digantung di Louvre Paris.
Perbedaannya adalah Leonardo da Vinci membuat karya masterpiecenya itu di atas panel kayu, sedangkan replikanya di atas kanvas.
Replika lukisan itu dijuluki "Hekking Mona Lisa", setelah kolektor seni Prancis Raymond Hekking, membelinya dari toko barang antik pada 1950-an.
Hekking berusaha keras untuk membuktikan bahwa lukisan yang diakuisisinya itu sebenarnya adalah karya Leonardo yang sebenarnya.
Pierre Etienne dari rumah lelang mengatakan para ahli seni global mungkin telah menilai karya yang diakusisi Hekking bukan lukisan Leonardo asli, tetapi tawaran terakhir menetapkan rekor untuk sebuah lukisan reproduksi.
Menurut NHK, seperti dikutip Hindustan Times, Sabtu (19/6/2021), lukisan itu terjual pada Jumat dalam sebuah acara lelang secara online yang diadakan oleh Rumah Lelang Christie Paris, Prancis .
Mona Lisa karya Leonardo da Vinci adalah salah satu karya seni yang paling dikenal dan terkenal di dunia, dan juga salah satu yang paling banyak direplikasi dan ditafsirkan ulang.
Replika Mona Lisa ini sangat mirip dengan yang tergantung di Museum Louvre, Paris, hingga para ahli mempertanyakan apakah yang tergantung itu adalah lukisan yang asli atau bukan. Lukisan palsu ini diyakini telah dilukis pada awal 1600-an, sekitar 100 tahun setelah Mona Lisa, yang digantung di Louvre Paris.
Baca Juga
Perbedaannya adalah Leonardo da Vinci membuat karya masterpiecenya itu di atas panel kayu, sedangkan replikanya di atas kanvas.
Replika lukisan itu dijuluki "Hekking Mona Lisa", setelah kolektor seni Prancis Raymond Hekking, membelinya dari toko barang antik pada 1950-an.
Hekking berusaha keras untuk membuktikan bahwa lukisan yang diakuisisinya itu sebenarnya adalah karya Leonardo yang sebenarnya.
Pierre Etienne dari rumah lelang mengatakan para ahli seni global mungkin telah menilai karya yang diakusisi Hekking bukan lukisan Leonardo asli, tetapi tawaran terakhir menetapkan rekor untuk sebuah lukisan reproduksi.
(ian)
tulis komentar anda