Ribuan Warga Israel Turun ke Jalan Rayakan Lengsernya PM Netanyahu
Senin, 14 Juni 2021 - 13:29 WIB
TEL AVIV - Ribuan warga Israel turun ke jalan-jalan di Tel Aviv dan Yerusalem untuk merayakan lengsernya Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu setelah 12 tahun berkuasa. Netanyahu resmi digantikan oleh pemimpin baru, Naftali Bennett, pada hari Minggu.
Balai kota Tel Aviv diterangi warna bendera nasional Israel untuk perayaan lengsernya Netanyahu. Di alun-alun di depannya, penduduk kota mengibarkan bendera dan bersulang dengan musik yang menggelegar sebagai latar belakang. Gelembung sabun juga terlihat beterbangan di udara.
Menurut perkiraan media lokal, ribuan orang telah berkumpul di Rabin Square di Tel Aviv.
Jurnalis setempat, Noga Tarnopolsky, melaporkan kota Tel Aviv merayakan akhir era Netanyahu yang sudah berlangsung selama 12 tahun. Orang-orang bertepuk tangan, bersorak, dan mengibarkan bendera saat Parlemen atau Knesset dengan suara mayoritas merestui pemerintahan baru.
Media lokal, Kann News, melansir beberapa video dari alun-alun Tel Aviv saat pengumuman Bennett sebagai perdana menteri dan sorak-sorai dari kerumunan.
Di Yerusalem, orang-orang menabuh genderang dan sebagian mengenakan kemeja Ibrani. Dari ribuan orang yang merayakan lengsernya rezim Netanyahu ada mantan panglima militer Moshe Ya'alon.
"Kita akan mengakhiri era gelap bagi Israel," kata Ram Shamir, salah satu pengunjuk rasa anti-Netanyahu.
Netanyahu diperkirakan akan mentransfer kekuasaan ke Bennett pada hari Senin (14/6/2021) selama pertemuan di Kantor Perdana Menteri di Yerusalem.
Balai kota Tel Aviv diterangi warna bendera nasional Israel untuk perayaan lengsernya Netanyahu. Di alun-alun di depannya, penduduk kota mengibarkan bendera dan bersulang dengan musik yang menggelegar sebagai latar belakang. Gelembung sabun juga terlihat beterbangan di udara.
Menurut perkiraan media lokal, ribuan orang telah berkumpul di Rabin Square di Tel Aviv.
Jurnalis setempat, Noga Tarnopolsky, melaporkan kota Tel Aviv merayakan akhir era Netanyahu yang sudah berlangsung selama 12 tahun. Orang-orang bertepuk tangan, bersorak, dan mengibarkan bendera saat Parlemen atau Knesset dengan suara mayoritas merestui pemerintahan baru.
Media lokal, Kann News, melansir beberapa video dari alun-alun Tel Aviv saat pengumuman Bennett sebagai perdana menteri dan sorak-sorai dari kerumunan.
Di Yerusalem, orang-orang menabuh genderang dan sebagian mengenakan kemeja Ibrani. Dari ribuan orang yang merayakan lengsernya rezim Netanyahu ada mantan panglima militer Moshe Ya'alon.
"Kita akan mengakhiri era gelap bagi Israel," kata Ram Shamir, salah satu pengunjuk rasa anti-Netanyahu.
Netanyahu diperkirakan akan mentransfer kekuasaan ke Bennett pada hari Senin (14/6/2021) selama pertemuan di Kantor Perdana Menteri di Yerusalem.
Lihat Juga :
tulis komentar anda