Israel dan Hamas Gencatan Senjata, Inilah Maksud Gencatan Senjata

Sabtu, 22 Mei 2021 - 10:00 WIB
Rakyat Palestina di Jalur Gaza bersorak gembira setelah gencatan senjata dengan militer Israel tercapai dan dimulai Jumat (21/5/2021) pukul 02.00 dini hari. Foto/REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
GAZA - Militer Zionis Israel dan kelompok perlawanan Palestina di Gaza—Hamas dan Jihad Islam Palestina (PIJ) sepakat gencatan senjata setelah 11 pertempuran berdarah. Apa maksud dari gencatan senjata?

Gencatan senjata adalah penghentian perang atau konflik bersenjata apa pun untuk sementara di mana kedua belah pihak yang terlibat setuju untuk masing-masing menghentikan tindakan agresif.



Gencatan senjata bisa dinyatakan sebagai bagian dari perjanjian formal, tetapi bisa juga sebagai bagian pemahaman informal antara kedua belah pihak.



Sebagai contoh, pada tanggal 25 Desember 1914, pada Perang Dunia I, terjadi gencatan senjata informal karena Jerman dan Inggris ingin merayakan Natal. Tidak ada perjanjian yang ditandatangani, dan setelah beberapa hari peperangan berlanjut.

Contoh lain dari gencatan senjata terjadi antara Israel dan Otoritas Palestina pada tanggal 8 Februari 2005. Pada saat itu, pemimpin delegasi Palestina, Saeb Erakat menyatakan gencatan senjata mereka; "Kami setuju bahwa hari ini Presiden Abbas akan mengumumkan penghentian permusuhan secara penuh terhadap orang Israel di manapun dan Perdana Menteri Ariel Sharon akan mengumumkan penghentian kekerasan dan aktivitas militer terhadap orang Palestina di manapun."

Dalam konflik Israel dengan Hamas kali ini, kedua pihak sepakat gencatan senjata yang dimulai Jumat (21/5/2021) pukul 02.00 dini hari waktu setempat.

Kabinet keamanan pemerintah Israel pada Kamis malam menyetujui gencatan senjata bersama dan serentak yang dimulai Jumat pukul 02.00 pagi.

Mesir membantu menengahi perjanjian gencatan senjata tersebut, dan akan mengirim dua delegasi keamanan ke Israel dan Gaza untuk memastikan perjanjian itu ditegakkan.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More