Israel Ancam Jatuhkan Sanksi Ekonomi pada Otoritas Palestina
Rabu, 24 Maret 2021 - 08:31 WIB
TEL AVIV - Israel mengancam menjatuhkan sanksi ekonomi pada Otoritas Palestina (PA) jika terus bekerja sama dengan penyelidikan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) terhadap kejahatan perang Israel yang dilakukan di wilayah Palestina .
Ancaman itu dilaporkan Arab48. “Berbagai sanksi tersebut akan mempengaruhi program ekonomi yang didanai para donor internasional,” ungkap laporan itu.
Stasiun radio Israel melaporkan otoritas Israel berencana melucuti lebih banyak pejabat Palestina dari status VIP mereka, hingga membatasi kemampuan mereka untuk bepergian.
Pada Minggu, Israel mencabut status VIP Menteri Luar Negeri (Menlu) Palestina Riyad Al-Maliki sekembalinya ke Ramallah dari Den Haag melalui penyeberangan perbatasan Israel-Yordania.
Kepala Staf Angkatan Darat Israel, Aviv Kohavi, mengkritik penyelidikan ICC itu dengan mengatakan Jaksa Fatou Bansouda telah melewati batas.
Lihat infografis: China Curiga Mobil Buatan Tesla Jadi Mata-mata
Bansouda mengklaim keputusan Israel itu berbahaya dari sudut pandang moral.
Ancaman itu dilaporkan Arab48. “Berbagai sanksi tersebut akan mempengaruhi program ekonomi yang didanai para donor internasional,” ungkap laporan itu.
Stasiun radio Israel melaporkan otoritas Israel berencana melucuti lebih banyak pejabat Palestina dari status VIP mereka, hingga membatasi kemampuan mereka untuk bepergian.
Pada Minggu, Israel mencabut status VIP Menteri Luar Negeri (Menlu) Palestina Riyad Al-Maliki sekembalinya ke Ramallah dari Den Haag melalui penyeberangan perbatasan Israel-Yordania.
Kepala Staf Angkatan Darat Israel, Aviv Kohavi, mengkritik penyelidikan ICC itu dengan mengatakan Jaksa Fatou Bansouda telah melewati batas.
Lihat infografis: China Curiga Mobil Buatan Tesla Jadi Mata-mata
Bansouda mengklaim keputusan Israel itu berbahaya dari sudut pandang moral.
tulis komentar anda