AS Setujui Penjualan Senjata Pertama di Era Biden, Termasuk Rudal SM-2

Sabtu, 06 Februari 2021 - 20:02 WIB
Rudal Standard Missile-2 (SM-2) Block IIIA ditembakkan dari kapal perang. Foto/Defence-Point.com
WASHINGTON - Departemen Luar Negeri (Deplu) Amerika Serikat (AS) menyetujui potensi penjualan senjata pertama di era pemerintahan Presiden Joe Biden .

Beberapa penjualan yang disetujui adalah peralatan komunikasi untuk NATO dan rudal untuk Cile. “Total kesepakatan penjualan itu senjata itu senilai USD150 juta,” ungkap pernyataan Pentagon, dilansir Reuters.

Penjualan tersebut adalah penjualan militer asing pertama yang diumumkan sejak Presiden AS Joe Biden menjabat.



Meski demikian, karena penjualan membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk diproses, asal mula kesepakatan tersebut kemungkinan besar berasal dari pemerintahan Donald Trump.





Sejak menjabat, pemerintahan Biden untuk sementara menghentikan sementara beberapa penjualan senjata yang tertunda ke aliansi AS seperti Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA) untuk meninjau mereka, meskipun telah disetujui pemerintahan Trump.

Lihat infografis: Perusahaan China Bangun Kota di Depan Pintu Australia

Badan Kerjasama Keamanan Pertahanan Pentagon memberi tahu Kongres tentang kemungkinan penjualan ke Cile dan NATO pada Jumat (5/2).
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More