Trump Tinggalkan Catatan untuk Biden di Gedung Putih lalu Hengkang, Apa Isinya?
Kamis, 21 Januari 2021 - 06:27 WIB
Presiden Amerika Serikat yang lengser Donald John Trump. Foto/REUTERS/Kevin Lamarque
WASHINGTON - Donald Trump meninggalkan sebuah catatan khusus di Gedung Putih untuk Joe Biden sebelum Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) itu dilantik, Rabu (20/1/2021) waktu Washington atau tengah malam tadi WIB.
Trump resmi lengser dan telah meninggalkan Gedung Putih bersama istrinya, Melania Trump. Sedangkan Biden resmi dilantik sebagai Presiden ke-46 Amerika Serikat.
Presiden yang lengser itu menolak hadir dalam pelantikan penggantinya, sebuah tradisi presiden AS yang dilanggar.
Meninggalkan sebuah catatan khusus untuk pengganti menjadi tradisi Hari Pelantikan modern untuk presiden yang meninggalkan kantor.
Tak ada yang tahu isi catatan Trump. Biden sendiri menolak membeberkanny dan hanya menggambarkannya sebagai catatan "murah hati".
"Presiden menulis surat yang sangat murah hati," kata Biden kepada wartawan di Gedung Putih. “Karena ini pribadi, saya tidak akan membicarakannya sampai saya berbicara dengannya. Tapi itu murah hati."
Melania Trump juga meninggalkan “short note of welcome” untuk Ibu Negara baru AS, Jill Biden.
Tak lama setelah meninggalkan Gedung Putih, Donald Trump mengatakan kepada pendukungnya; "Kami akan kembali dalam beberapa bentuk". Dia berpidato di hadapan massa pada Rabu pagi waktu AS hanya beberapa jam sebelum pelantikan Presiden Joe Biden.
Trump membuat komentar di Pangkalan Gabungan Andrews saat dia akan terbang ke Mar-a-Lago di Florida.
Trump tiba Air Force One di Florida dengan sisa masa jabatan hanya sekitar satu jam. Saat Trump berjalan ke podium di Pangkalan Bersama Andrews, dia disambut dengan tembakan penghormatan dari 21 senjata.
Dalam sambutannya, dia memuji pencapaian pemerintahannya. "Kami meninggalkan semuanya di lapangan," kata Trump tentang waktunya sebagai presiden.
“Apa yang kami lakukan luar biasa dengan standar apa pun,” katanya lagi.
Trump menyebut Angkatan Luar Angkasa, pemotongan pajak, penunjukan yudisial, rekor pasar saham tertinggi dan banyak lagi. Ibu Negara Melania Trump juga memberikan sambutan singkat.
Trump juga berharap pemerintahan Biden yang masuk baik-baik saja. "Saya berharap pemerintahan baru beruntung dan sukses besar," kata Trump. “Saya pikir mereka akan sukses besar.”
Namun dia juga memperingatkan bahwa pemerintahan Biden mungkin membatalkan beberapa kebijakannya.
“Anda akan melihat jumlah yang luar biasa mulai berdatangan jika semuanya dibiarkan begitu saja," kata Trump. "Hati-hati," imbuh dia.
"Saya berharap mereka tidak menaikkan pajak Anda, tetapi jika mereka melakukannya, saya sudah bilang begitu," kata Trump.
Trump resmi lengser dan telah meninggalkan Gedung Putih bersama istrinya, Melania Trump. Sedangkan Biden resmi dilantik sebagai Presiden ke-46 Amerika Serikat.
Presiden yang lengser itu menolak hadir dalam pelantikan penggantinya, sebuah tradisi presiden AS yang dilanggar.
Meninggalkan sebuah catatan khusus untuk pengganti menjadi tradisi Hari Pelantikan modern untuk presiden yang meninggalkan kantor.
Tak ada yang tahu isi catatan Trump. Biden sendiri menolak membeberkanny dan hanya menggambarkannya sebagai catatan "murah hati".
"Presiden menulis surat yang sangat murah hati," kata Biden kepada wartawan di Gedung Putih. “Karena ini pribadi, saya tidak akan membicarakannya sampai saya berbicara dengannya. Tapi itu murah hati."
Melania Trump juga meninggalkan “short note of welcome” untuk Ibu Negara baru AS, Jill Biden.
Tak lama setelah meninggalkan Gedung Putih, Donald Trump mengatakan kepada pendukungnya; "Kami akan kembali dalam beberapa bentuk". Dia berpidato di hadapan massa pada Rabu pagi waktu AS hanya beberapa jam sebelum pelantikan Presiden Joe Biden.
Trump membuat komentar di Pangkalan Gabungan Andrews saat dia akan terbang ke Mar-a-Lago di Florida.
Trump tiba Air Force One di Florida dengan sisa masa jabatan hanya sekitar satu jam. Saat Trump berjalan ke podium di Pangkalan Bersama Andrews, dia disambut dengan tembakan penghormatan dari 21 senjata.
Dalam sambutannya, dia memuji pencapaian pemerintahannya. "Kami meninggalkan semuanya di lapangan," kata Trump tentang waktunya sebagai presiden.
“Apa yang kami lakukan luar biasa dengan standar apa pun,” katanya lagi.
Trump menyebut Angkatan Luar Angkasa, pemotongan pajak, penunjukan yudisial, rekor pasar saham tertinggi dan banyak lagi. Ibu Negara Melania Trump juga memberikan sambutan singkat.
Trump juga berharap pemerintahan Biden yang masuk baik-baik saja. "Saya berharap pemerintahan baru beruntung dan sukses besar," kata Trump. “Saya pikir mereka akan sukses besar.”
Namun dia juga memperingatkan bahwa pemerintahan Biden mungkin membatalkan beberapa kebijakannya.
“Anda akan melihat jumlah yang luar biasa mulai berdatangan jika semuanya dibiarkan begitu saja," kata Trump. "Hati-hati," imbuh dia.
"Saya berharap mereka tidak menaikkan pajak Anda, tetapi jika mereka melakukannya, saya sudah bilang begitu," kata Trump.
(min)
tulis komentar anda