Putin: Jika Rusia Ingin Bunuh Navalny, FSB Akan Menghabisinya
Jum'at, 18 Desember 2020 - 09:18 WIB
Putin menggambarkan laporan tentang Navalny - yang namanya tidak disebut - sebagai "kisah yang ditanamkan".
"Sebenarnya tidak ada yang mengejutkan tentang fakta bahwa kisah-kisah yang ditanamkan ini terjadi. Mereka selalu dan akan selalu begitu," ucapnya.
Dalam sesi tanya jawab singkat setelah acara 4,5 jam, Putin mengklaim investigasi CNN-Bellingcat, yang menyebutkan bahwa sekelompok agen FSB membuntuti Navalny menggunakan data penagihan yang diperoleh Bellingcat, adalah bentuk "perang informasi" yang difasilitasi oleh dinas intelijen asing. (Baca juga: Kremlin Sebut CIA 'Bisiki' Navalny untuk Salahkan Putin )
Ditanya apakah dia yakin bahwa data pribadi petugas keamanan Rusia yang dicuri oleh badan intelijen lain adalah hal rutin, Putin menjawab: "Ini terjadi setiap saat dan ini terjadi di mana-mana, kami tahu bahwa mereka bahkan tidak menyembunyikannya dan beberapa mantan karyawan NSA membicarakan hal ini secara umum, tidak hanya tentang kami tetapi bahkan warga negara mereka sendiri."
"Sebenarnya tidak ada yang mengejutkan tentang fakta bahwa kisah-kisah yang ditanamkan ini terjadi. Mereka selalu dan akan selalu begitu," ucapnya.
Dalam sesi tanya jawab singkat setelah acara 4,5 jam, Putin mengklaim investigasi CNN-Bellingcat, yang menyebutkan bahwa sekelompok agen FSB membuntuti Navalny menggunakan data penagihan yang diperoleh Bellingcat, adalah bentuk "perang informasi" yang difasilitasi oleh dinas intelijen asing. (Baca juga: Kremlin Sebut CIA 'Bisiki' Navalny untuk Salahkan Putin )
Ditanya apakah dia yakin bahwa data pribadi petugas keamanan Rusia yang dicuri oleh badan intelijen lain adalah hal rutin, Putin menjawab: "Ini terjadi setiap saat dan ini terjadi di mana-mana, kami tahu bahwa mereka bahkan tidak menyembunyikannya dan beberapa mantan karyawan NSA membicarakan hal ini secara umum, tidak hanya tentang kami tetapi bahkan warga negara mereka sendiri."
(ber)
tulis komentar anda