Tentara Israel Kawal Warga Yahudi yang Berdoa di Makam Nabi Yusuf
Senin, 02 Desember 2024 - 21:48 WIB
GAZA - Pasukan pendudukan Israel menyerbu Nablus tadi malam dengan menggunakan kendaraan militer, termasuk buldoser, dan menyebar melalui jalan-jalannya untuk memberikan perlindungan bagi bus dan mobil yang membawa puluhan pemukim yang datang untuk melakukan ritual di Makam Nabi Yusuf.
Menurut sumber-sumber lokal, buldoser Israel memblokir Jalan Amman di dekat Makam Yusuf dengan tumpukan tanah dan batu.
Sementara penembak jitu dikerahkan di gedung-gedung di sekitar lokasi tersebut sebelum para pemukim berbondong-bondong mendatangi makam tersebut.
Pejuang perlawanan Palestina dari Brigade Nablus dilaporkan melepaskan tembakan ke pasukan Israel dan meledakkan alat peledak di kendaraan mereka sebelum para pemukim mencapai Makam Yusuf di bawah pengawalan militer.
Sumber-sumber lokal mengatakan pasukan pendudukan menembakkan gas air mata dan peluru ke arah pengunjuk rasa, rumah-rumah, dan jurnalis di daerah tersebut.
Melansir Middle East Monitor, orang Israel percaya bahwa ini adalah tempat peristirahatan terakhir Nabi Yusuf. Namun para sejarawan Palestina menegaskan bahwa makam tersebut milik seorang Syekh Muslim setempat yang hidup pada abad pertengahan bernama Yousef Al-Duwaik.
Menurut sumber-sumber lokal, buldoser Israel memblokir Jalan Amman di dekat Makam Yusuf dengan tumpukan tanah dan batu.
Sementara penembak jitu dikerahkan di gedung-gedung di sekitar lokasi tersebut sebelum para pemukim berbondong-bondong mendatangi makam tersebut.
Pejuang perlawanan Palestina dari Brigade Nablus dilaporkan melepaskan tembakan ke pasukan Israel dan meledakkan alat peledak di kendaraan mereka sebelum para pemukim mencapai Makam Yusuf di bawah pengawalan militer.
Sumber-sumber lokal mengatakan pasukan pendudukan menembakkan gas air mata dan peluru ke arah pengunjuk rasa, rumah-rumah, dan jurnalis di daerah tersebut.
Melansir Middle East Monitor, orang Israel percaya bahwa ini adalah tempat peristirahatan terakhir Nabi Yusuf. Namun para sejarawan Palestina menegaskan bahwa makam tersebut milik seorang Syekh Muslim setempat yang hidup pada abad pertengahan bernama Yousef Al-Duwaik.
(ahm)
Lihat Juga :
tulis komentar anda