Terlibat dalam Serangan Drone ke Rumah Netanyahu, Khamenei Jadi Target Utama Serangan Israel

Minggu, 20 Oktober 2024 - 18:34 WIB
"Siapa pun yang mencoba melukai warga Israel akan membayar harga yang mahal," katanya dalam komentarnya kepada Teheran dan "proksinya", yang mencakup Hizbullah Lebanon, sebuah kelompok yang telah berperang dengan Israel sejak akhir September.

Juru bicara militer Laksamana Muda Daniel Hagari mengatakan sebuah pesawat nirawak "menghantam sebuah gedung di Caesarea, saat mencoba menyerang perdana menteri".

Saat berperang di dua front, di Lebanon dan di Gaza, Israel juga telah berjanji untuk menanggapi serangan rudal Iran pada tanggal 1 Oktober dengan serangan yang "mematikan, tepat dan mengejutkan," menurut Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant.

Iran mengatakan telah menembakkan 200 rudal ke musuh bebuyutannya sebagai tanggapan atas tewasnya seorang jenderal Iran dan kepala Hizbullah Hassan Nasrallah.



Badan pertahanan sipil Gaza mengatakan pada hari Sabtu bahwa operasi militer Israel telah menewaskan lebih dari 400 orang dalam dua minggu di wilayah utara, tempat Israel terus menyerang target militan saat memerangi Hizbullah di Lebanon.

Sekutu Hamas, Hizbullah, telah berjanji untuk mengintensifkan serangan terhadap Israel dan pada hari Sabtu meluncurkan rentetan roket ke wilayah utara Israel, tempat tim penyelamat mengatakan seorang pria tewas akibat pecahan peluru.

Hamas, Hizbullah, dan kelompok sekutu yang didukung Iran di wilayah tersebut telah berjanji untuk terus bertempur setelah pasukan Israel membunuh pemimpin gerakan Palestina Yahya Sinwar di Gaza, lebih dari setahun dalam perang yang dipicu oleh serangan Hamas pada 7 Oktober 2023.

Para analis mengatakan Sinwar, yang dituduh mendalangi serangan terhadap Israel, berperan penting dalam mengakhiri perang Gaza dan mengamankan pembebasan sandera Israel.

Israel, yang bersumpah untuk menghentikan militan Hamas berkumpul kembali di Gaza utara, melancarkan serangan udara dan darat besar-besaran pada 6 Oktober, memperketat pengepungannya di daerah yang dilanda perang dan membuat puluhan ribu orang mengungsi.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More