Profil Ilan Pappe, Sejarawan Israel yang Prediksi Zionis Runtuh Sebentar Lagi

Senin, 09 September 2024 - 20:55 WIB
Ilan Pappe, sejarawan Israel yang memprediksi zionis akan runtuh sebentar lagi. Foto/AP
GAZA - Sejarawan Israel Ilan Pappé menyoroti bukti yang menunjukkan "awal dari berakhirnya proyek Zionis," dengan menggarisbawahi bahwa "Gerakan Pembebasan Nasional Palestina harus siap untuk mengisi kekosongan setelah runtuhnya proyek ini."

Pappe menyatakan bahwa awal dari kehancuran Zionisme adalah era yang panjang dan berbahaya. Meskipun ia mengakui bahwa "kita tidak dapat memperdebatkan masa depan yang dekat, kita harus mempersiapkan diri untuk masa depan yang jauh." Pappé menyatakan optimisme bahwa "kita sedang menyaksikan tahap awal dari berakhirnya proyek Zionis, dan kita harus secara aktif berkontribusi untuk memperpendek periode ini," dilansir Al-Ghad.

Profil Ilan Pappe, Sejarawan Israel yang Prediksi Israel Runtuh Sebentar Lagi

1. Memiliki Sikap yang Kritis terhadap Pemerintah Israel

Antara tahun 1984 dan 2006, ia menjadi dosen senior di Departemen Sejarah Timur Tengah dan Departemen Ilmu Politik Universitas Haifa, sementara dari tahun 1992 hingga 2000 ia menjadi pendiri dan direktur Institut Akademik untuk Perdamaian di Givat Haviva dan antara tahun 2000 hingga 2006 ia menjadi presiden Institut Emil Tuma untuk Studi Palestina di Haifa.



Karena posisinya yang sangat kritis terhadap pemerintah Israel dan hubungannya dengan Palestina, pada tahun 2007 ia memilih untuk meninggalkan negaranya secara definitif untuk mengasingkan diri di Inggris, dan saat ini mengajar sejarah di departemen Studi Arab-Islam di Universitas Exeter.



2. Dikenal Anggota Hadash, Koalisi Sayap Kiri di Israel

Selain karier universitasnya, ia juga merupakan anggota terkemuka Hadash, koalisi sayap kiri bersejarah dalam politik Israel, juga menjadi kandidat dalam pemilihan umum tahun 1996 dan 1999.

Saat ini, ia dianggap sebagai salah satu perwakilan utama “Sejarawan Israel Baru”, generasi baru sarjana yang telah secara mendalam mengubah cara kita memandang Israel dan hubungannya dengan dunia Arab.

3. Pernah Ditangkap FBI karena Mendukung Hamas

Sejarawan Israel Profesor Ilan Pappe menyatakan bahwa ia diinterogasi oleh FBI selama dua jam di Bandara Metropolitan Detroit di AS atas tuduhan sebagai "pendukung Hamas," pada Mei 2024.

Pappe menulis tentang pengalamannya di profil Facebook-nya dengan mengatakan bahwa ia diinterogasi selama dua jam oleh dua agen FBI, yang mana teleponnya disita.

"Kedua pria itu tidak kasar atau tidak sopan, harus saya katakan, tetapi pertanyaan mereka benar-benar tidak masuk akal! Apakah saya pendukung Hamas? Apakah saya menganggap tindakan Israel di Gaza sebagai genosida? Apa solusi untuk "konflik" ini (serius, ini yang mereka tanyakan!)," kata Pappe.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More