Kisah Raja Faisal Arab Saudi Ditembak Mati Keponakannya yang Baru Pulang dari AS

Senin, 09 September 2024 - 14:39 WIB
Laporan lain menyebutkan bahwa pelaku berusaha membalas dendam atas kematian kakak laki-lakinya, Pangeran Khalid, yang tewas dalam bentrokan dengan pasukan keamanan Arab Saudi pada tahun 1966.

Pada 25 Maret 1975, Pangeran Faisal bin Musaid mengunjungi Istana Raja Faisal di Riyadh. Setelah pertemuan singkat, Pangeran Faisal tiba-tiba mengeluarkan pistol dan menembak sang paman.

Raja Faisal dilarikan ke rumah sakit dalam keadaan masih hidup dan para dokter memijat jantungnya serta memberinya transfusi darah tetapi mereka tidak dapat menyelamatkannya.

Setidaknya tiga peluru ditembakkan dari pistol ke arah Raja Faisal dari jarak dekat selama audiensi.

Raja di bawah dagu dan kemudian melalui telinga ketika dia hendak mencium sang keponakan.

Salah seorang pengawal raja memukul Pangeran Faisal bin Musaid dengan pedangnya, meskipun pedang itu masih tersarung.

Menteri Perminyakan saat itu, Sheikh Yamani, dilaporkan telah berteriak kepada penjaga untuk tidak membunuh pangeran.

Pangeran Faisal bin Musaid kemudian ditangkap dan diinterogasi oleh polisi Arab Saudi tentang pembunuhan tersebut.

Dokter dan psikiater telah mengonfirmasi bahwa mereka yakin sang pangeran "tidak seimbang secara mental".

Sejak pembunuhan tersebut, Riyadh ditutup total selama tiga hari berkabung.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More