Rusia Sebut Presiden Negara Uni Eropa Berbicara seperti Teroris

Jum'at, 23 Agustus 2024 - 16:26 WIB
Artikel oleh media AS itu diterbitkan pada hari yang sama ketika Jerman mengeluarkan surat perintah penangkapan pertamanya atas ledakan Nord Stream.

Seorang tersangka, yang diyakini sebagai instruktur selam Ukraina, diidentifikasi sebagai 'Vladimir Z,' menurut laporan media.

Kiev telah membantah terlibat dalam sabotase Nord Stream, bersikeras Rusia meledakkan infrastrukturnya sendiri. Moskow telah menolak tuduhan tersebut sebagai "konyol."

Pejabat senior Rusia, termasuk Presiden Vladimir Putin, sebelumnya telah menuding Amerika Serikat (AS) sebagai kemungkinan penyebab ledakan Nord Stream.

Mereka berpendapat Washington memiliki sarana teknis untuk melaksanakan operasi tersebut dan akan memperoleh keuntungan paling banyak, mengingat serangan tersebut mengganggu pasokan energi Rusia ke UE dan memaksa peralihan ke gas alam cair yang dipasok AS yang lebih mahal.

(sya)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More