Bawa 297 Orang, Roda Pesawat Arab Saudi Terbakar di Pakistan
Jum'at, 12 Juli 2024 - 09:08 WIB
Roda pendaratan depan pesawat Arab Saudi terbakar di Pakistan. Pesawat ini membawa 297 orang saat kebakaran terjadi. Foto/Al Arabiya
ISLAMABAD - Roda pendaratan depan penerbangan Saudia terbakar saat mendarat di bandara Peshawar, Pakistan, Kamis. Pesawat Arab Saudi itu membawa 297 orang saat insiden kebakaran terjadi.
Beruntung, semua orang di dalam pesawat Airbus A330-300 itu berhasil dievakuasi dengan selamat menggunakan seluncuran tiup.
Otoritas Penerbangan Sipil (CAA) Pakistan, seperti dikutip dari surat kabar Dawn, Jumat (12/7/2024), mengatakan penerbangan tersebut berangkat dari Riyadh ke ke Bandara Internasional Bacha Khan Peshawar.
Menurut juru bicara CAA, Saifullah, pengawas lalu lintas udara menyaksikan asap dan percikan api yang keluar dari roda pendaratan depan sisi kiri saat pesawat mendarat dan memperingatkan pilot.
Pada saat yang sama, mereka memberi tahu layanan pemadam kebakaran dan penyelamatan bandara.
Sesampainya di lokasi kejadian, kendaraan pemadam kebakaran CAA mampu memadamkan api yang membakar roda pendaratan.
“Alat pemadam kebakaran bertindak tepat waktu dan segera mengendalikan api di roda pendaratan, menyelamatkan pesawat dari kecelakaan besar,” kata Saifullah.
“Seluruh 276 penumpang dan 21 awak dievakuasi dengan selamat menggunakan seluncuran tiup,” lanjut dia.
Menurut pejabat bandara Peshawar, bandara tersebut beroperasi, dan semua penerbangan akan dilanjutkan sesuai jadwalnya.
Menurut sumber Pakistan, Badan Investigasi Kecelakaan Pesawat telah memperhatikan insiden itu dan tim akan segera memulai penyelidikan atas insiden tersebut.
Pihak Saudia telah mengonfirmasi insiden tersebut. Menurut maskapai, pesawat Airbus A330-300 tersebut sudah berusia tujuh tahun, dan kini menjalani inspeksi komprehensif dan pengujian lanjutan untuk memastikan keamanannya.
Beruntung, semua orang di dalam pesawat Airbus A330-300 itu berhasil dievakuasi dengan selamat menggunakan seluncuran tiup.
Otoritas Penerbangan Sipil (CAA) Pakistan, seperti dikutip dari surat kabar Dawn, Jumat (12/7/2024), mengatakan penerbangan tersebut berangkat dari Riyadh ke ke Bandara Internasional Bacha Khan Peshawar.
Menurut juru bicara CAA, Saifullah, pengawas lalu lintas udara menyaksikan asap dan percikan api yang keluar dari roda pendaratan depan sisi kiri saat pesawat mendarat dan memperingatkan pilot.
Pada saat yang sama, mereka memberi tahu layanan pemadam kebakaran dan penyelamatan bandara.
Sesampainya di lokasi kejadian, kendaraan pemadam kebakaran CAA mampu memadamkan api yang membakar roda pendaratan.
“Alat pemadam kebakaran bertindak tepat waktu dan segera mengendalikan api di roda pendaratan, menyelamatkan pesawat dari kecelakaan besar,” kata Saifullah.
“Seluruh 276 penumpang dan 21 awak dievakuasi dengan selamat menggunakan seluncuran tiup,” lanjut dia.
Menurut pejabat bandara Peshawar, bandara tersebut beroperasi, dan semua penerbangan akan dilanjutkan sesuai jadwalnya.
Menurut sumber Pakistan, Badan Investigasi Kecelakaan Pesawat telah memperhatikan insiden itu dan tim akan segera memulai penyelidikan atas insiden tersebut.
Pihak Saudia telah mengonfirmasi insiden tersebut. Menurut maskapai, pesawat Airbus A330-300 tersebut sudah berusia tujuh tahun, dan kini menjalani inspeksi komprehensif dan pengujian lanjutan untuk memastikan keamanannya.
(mas)
tulis komentar anda