Biden Bercanda Hampir Tertidur saat Debat Capres AS Melawan Trump
Rabu, 03 Juli 2024 - 20:49 WIB
WASHINGTON - Presiden Joe Biden kembali mengakui bahwa dia berkinerja buruk pada debat calon presiden (capres) Amerika Serikat (AS) melawan Donald Trump pekan lalu.
Dia mengeklaim “tidak terlalu pintar” karena sering bepergian dalam beberapa minggu menjelang debat capres di Atlanta.
“Saya memutuskan untuk melakukan perjalanan keliling dunia beberapa kali sesaat sebelum debat,” kata Biden pada acara penggalangan dana kampanye di McLean, Virginia, Selasa malam.
Dia kemudian bercanda dengan mengatakan hampir tertidur di atas panggung saat debat capres melawan Trump.
"Saya tidak mendengarkan staf saya dan kemudian saya hampir tertidur di atas panggung," ujarnya, seperti dikutip Reuters, Rabu (3/7/2024).
“Itu bukan alasan tapi penjelasan,” imbuh dia.
Para ajudannya sebelumnya mengatakan Biden terkena flu saat debat.
Belum jelas sejauh mana Biden bercanda tentang diriny ahampir tertidur di atas panggung.
Kamera tidak diperbolehkan masuk ke dalam penggalangan dana, dan media bergantung pada laporan tertulis.
Biden memiliki rekam jejak dalam melontarkan komentar yang jujur atau tidak terduga pada acara penggalangan dana.
Saat meminta maaf atas kinerjanya yang buruk, dia juga menekankan bahwa mengalahkan mantan Presiden Donald Trump pada bulan November adalah hal yang “penting”.
Biden bulan lalu pergi ke Prancis untuk memperingati 80 tahun D-Day dan kemudian kembali ke AS sebelum berangkat ke KTT G7 di Italia.
Dia kemudian mengadakan penggalangan dana di Los Angeles dan kemudian menghabiskan beberapa hari di Camp David, Maryland, untuk mempersiapkan debat.
Biden terus mempertahankan kemampuannya untuk menghadapi Trump setelah penampilan debatnya yang diselingi oleh suara serak dan kesalahan retoris yang membuat banyak anggota Partai Demokrat cemas.
Pada kampanye hari Jumat, Biden pertama kali membahas kinerjanya pada debat capres malam sebelumnya.
“Saya tahu saya bukan seorang pemuda,” kata Biden, yang kini berusia 81 tahun, kepada para pendukungnya di Raleigh, North Carolina.
“Saya tidak berjalan semudah dulu. Saya tidak berbicara semulus dulu. Saya tidak lagi berdebat seperti dulu, tapi saya tahu apa yang saya tahu—saya tahu bagaimana mengatakan kebenaran!”
Biden adalah presiden tertua dalam sejarah Amerika. Trump (78) adalah yang tertua kedua.
Dia mengeklaim “tidak terlalu pintar” karena sering bepergian dalam beberapa minggu menjelang debat capres di Atlanta.
“Saya memutuskan untuk melakukan perjalanan keliling dunia beberapa kali sesaat sebelum debat,” kata Biden pada acara penggalangan dana kampanye di McLean, Virginia, Selasa malam.
Dia kemudian bercanda dengan mengatakan hampir tertidur di atas panggung saat debat capres melawan Trump.
"Saya tidak mendengarkan staf saya dan kemudian saya hampir tertidur di atas panggung," ujarnya, seperti dikutip Reuters, Rabu (3/7/2024).
“Itu bukan alasan tapi penjelasan,” imbuh dia.
Para ajudannya sebelumnya mengatakan Biden terkena flu saat debat.
Belum jelas sejauh mana Biden bercanda tentang diriny ahampir tertidur di atas panggung.
Kamera tidak diperbolehkan masuk ke dalam penggalangan dana, dan media bergantung pada laporan tertulis.
Biden memiliki rekam jejak dalam melontarkan komentar yang jujur atau tidak terduga pada acara penggalangan dana.
Saat meminta maaf atas kinerjanya yang buruk, dia juga menekankan bahwa mengalahkan mantan Presiden Donald Trump pada bulan November adalah hal yang “penting”.
Biden bulan lalu pergi ke Prancis untuk memperingati 80 tahun D-Day dan kemudian kembali ke AS sebelum berangkat ke KTT G7 di Italia.
Dia kemudian mengadakan penggalangan dana di Los Angeles dan kemudian menghabiskan beberapa hari di Camp David, Maryland, untuk mempersiapkan debat.
Biden terus mempertahankan kemampuannya untuk menghadapi Trump setelah penampilan debatnya yang diselingi oleh suara serak dan kesalahan retoris yang membuat banyak anggota Partai Demokrat cemas.
Pada kampanye hari Jumat, Biden pertama kali membahas kinerjanya pada debat capres malam sebelumnya.
“Saya tahu saya bukan seorang pemuda,” kata Biden, yang kini berusia 81 tahun, kepada para pendukungnya di Raleigh, North Carolina.
“Saya tidak berjalan semudah dulu. Saya tidak berbicara semulus dulu. Saya tidak lagi berdebat seperti dulu, tapi saya tahu apa yang saya tahu—saya tahu bagaimana mengatakan kebenaran!”
Biden adalah presiden tertua dalam sejarah Amerika. Trump (78) adalah yang tertua kedua.
(mas)
tulis komentar anda