Pesawat Militer yang Angkut Wapres Malawi Saulos Chilima Hilang Kontak
Selasa, 11 Juni 2024 - 08:18 WIB
LILONGWE - Sebuah pesawat militer yang membawa Wakil Presiden (Wapres) Malawi Saulos Chilima telah hilang kontak sejak Senin pagi. Itu terjadi setelah pesawat tersebut gagal melakukan pendaratan.
“Semua upaya otoritas penerbangan untuk melakukan kontak dengan pesawat tersebut sejak hilang dari radar sejauh ini telah gagal,” kata pemerintah Mali dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip AFP, Selasa (11/6/2024).
Pesawat militer tersebut, yang lepas landas sekitar pukul 09.00 waktu setempat, membawa Chilima (51) dan sembilan orang lainnya.
"Presiden Lazarus Chakwera telah memerintahkan pasukan regional dan nasional untuk melakukan operasi pencarian dan penyelamatan segera untuk menemukan keberadaan pesawat tersebut," lanjut pernyataan pemerintah.
Chakwera, yang dijadwalkan melakukan perjalanan ke Bahama untuk kunjungan kerja, kini membatalkan perjalanannya.
Pada tahun 2022, Chilima dicopot dari kekuasaannya ketika dia ditangkap dan didakwa melakukan korupsi atas skandal suap yang melibatkan seorang pengusaha Inggris-Malawi.
Bulan lalu, pengadilan Malawi membatalkan dakwaan tersebut setelah Chilima menghadiri beberapa kali sidang.
“Semua upaya otoritas penerbangan untuk melakukan kontak dengan pesawat tersebut sejak hilang dari radar sejauh ini telah gagal,” kata pemerintah Mali dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip AFP, Selasa (11/6/2024).
Pesawat militer tersebut, yang lepas landas sekitar pukul 09.00 waktu setempat, membawa Chilima (51) dan sembilan orang lainnya.
"Presiden Lazarus Chakwera telah memerintahkan pasukan regional dan nasional untuk melakukan operasi pencarian dan penyelamatan segera untuk menemukan keberadaan pesawat tersebut," lanjut pernyataan pemerintah.
Chakwera, yang dijadwalkan melakukan perjalanan ke Bahama untuk kunjungan kerja, kini membatalkan perjalanannya.
Pada tahun 2022, Chilima dicopot dari kekuasaannya ketika dia ditangkap dan didakwa melakukan korupsi atas skandal suap yang melibatkan seorang pengusaha Inggris-Malawi.
Bulan lalu, pengadilan Malawi membatalkan dakwaan tersebut setelah Chilima menghadiri beberapa kali sidang.
(mas)
Lihat Juga :
tulis komentar anda