Akankah Bentrokan Tentara Mesir dan Israel di Perbatasan Rafah Memicu Perang?

Selasa, 28 Mei 2024 - 17:42 WIB
Meskipun secara teknis negara tersebut berdamai dengan Israel sejak akhir tahun 1970an, masyarakat Mesir masih berselisih dengan rezim-rezim di negara mereka mengenai normalisasi.

Secara diplomatis dan komersial, Kairo memperlakukan Israel sebagai negara sahabat yang memiliki hubungan kuat di beberapa bidang, namun ketegangan meningkat setelah Israel melancarkan perang di Gaza pada Oktober lalu.

Pertikaian diplomatik yang semakin meningkat antara kedua negara semakin berkurang setelah Israel terus melakukan invasi darat ke Rafah meskipun ada permintaan dari Mesir, Amerika Serikat dan negara-negara lain untuk tidak menyerang kota perbatasan di mana sekitar 1,4 juta warga Palestina dari wilayah lain di Gaza berlindung.

Serangan Israel terhadap Rafah, yang dimulai awal bulan ini, memperburuk situasi yang sudah mengerikan di Gaza yang terkepung setelah penutupan Perlintasan Perbatasan Rafah di Sinai Utara.

Perlintasan Rafah dengan Mesir terletak di sepanjang koridor Salah Al-Din (Philadelphi), sebuah zona penyangga yang dikuasai Mesir.

Di samping persimpangan Karm Abu Salem (Kerem Shalom) dengan Israel, Rafah adalah jalur utama bagi bantuan kemanusiaan untuk memasuki Jalur Gaza, yang kini menghadapi tingkat kelaparan yang sangat besar menurut PBB.



Memicu Serangan ke Kota Tenda di Rafah



Foto/AP

Penembakan pada hari Senin diyakini dipicu oleh serangan udara Israel terhadap kamp pengungsian "zona aman" pada larut malam pada hari sebelumnya, menewaskan sedikitnya 40 orang, beberapa dibakar hidup-hidup.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More