Mesir Bergabung dalam Gugatan Genosida Israel yang Diajukan Afrika Selatan di ICJ, Ternyata Ini Alasannya

Senin, 13 Mei 2024 - 16:10 WIB
Mesir memilih bergabung dalam gugatan genosida yang diajukan Afrika Selatan di ICJ. Foto/AP
GAZA - Mesir telah lama memperingatkan Israel agar tidak melakukan serangan darat di Rafah, yang terletak di seberang perbatasan Mesir dengan Gaza dan menampung lebih dari 1 juta warga Palestina. Serangan Israel terhadap Rafah akan mengakibatkan puluhan ribu warga Palestina mencari perlindungan di Mesir.

Tapi kesabaran Mesir sudah habis. Itu dibuktikan dengan pengumuman Kairo bahwa mereka akan bergabung dalam kasus genosida yang diajukan Afrika Selatan di Mahkamah Internasional (ICJ). Padahal, selama ini, Mesir lebih bertindak pasif dan enggan bersikap keras dengan berbagai kekejaman yang dilakukan Israel.

Mesir Bergabung dalam Gugatan Genosida yang Diajukan Israel di ICJ, Ternyata Ini Alasannya

1. Israel Merebut Penyeberangan Rafah





Foto/AP

Melansir Al Jazeera, Pasukan Israel merebut penyeberangan Rafah di sisi Palestina pada hari Selasa, menyebabkan ratusan truk berisi makanan dan obat-obatan terdampar di sisi perbatasan Mesir. Dalam pernyataannya tentang bergabung dengan kasus ICJ, Mesir meminta Israel untuk mematuhi tindakan sementara pengadilan dunia, termasuk masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza.



2. Israel Menolak Kesepakatan Gencatan Senjata yang Dimediasi Mesir



Foto/AP

Pekan lalu, Israel menolak perjanjian gencatan senjata dengan Hamas yang dimediasi oleh Mesir dan Qatar dan mengatakan akan pergi ke Rafah untuk membubarkan kelompok bersenjata Palestina.

Pernyataan Mesir mengenai kasus ICJ meminta Dewan Keamanan PBB dan “pihak-pihak internasional yang berpengaruh” untuk “segera melakukan gencatan senjata”.

AS, yang juga membantu memediasi perundingan gencatan senjata namun tidak mengikat Israel pada kesepakatan terbaru, mengatakan bahwa perundingan tersebut, bukan Dewan Keamanan, yang harus menjadi sumber gencatan senjata.
(ahm)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More