Sniper Israel Dihabisi Sniper Brigade Al Qassam Hamas di Gaza
Jum'at, 22 Maret 2024 - 18:01 WIB
JALUR GAZA - Selama beberapa hari, kelompok Perlawanan Palestina telah mengeluarkan pernyataan dan berbagi video operasi di dekat Rumah Sakit Al-Shifa.
Israel telah menginvasi Rumah Sakit Al-Shifa sebelumnya. Pasukan rezim Zionis itu membunuh, mengeksekusi, melukai dan menangkap sesuka hati warga sipil yang berlindung di sana.
Namun pada invasi pertama tanggal 16 November 2023, tingkat perlawanan Palestina yang mati-matian berusaha melindungi rumah sakit, tidak sebanding dengan ketangguhan pejuang Perlawanan di wilayah tersebut sekarang.
Selama beberapa hari terakhir, kelompok Perlawanan Palestina mengeluarkan pernyataan dan berbagi video tentang operasi yang menargetkan tentara Israel yang menyerang di sekitar atau di dalam Rumah Sakit Al-Shifa.
Ini termasuk operasi penembak jitu dan peledakan beberapa tank.
Di bawah ini adalah pernyataan terbaru dari dua kekuatan utama Perlawanan di Gaza. Pernyataan tersebut dikomunikasikan melalui saluran Telegram mereka dan dipublikasikan di sini dalam bentuk aslinya.
Brigade Al-Qassam (Hamas) menjelaskan, “Pejuang Al-Qassam mampu membunuh penembak jitu Zionis dengan peluru anti-benteng kaliber 12,7 di sebelah timur Kompleks Medis Al-Shifa di Kota Gaza.”
“Setelah mereka kembali dari garis tempur, pejuang kami mengkonfirmasi mereka telah menargetkan dua tank Zionis Merkava dengan dua peluru Al-Yassin 105 di daerah Al-Satar Al-Gharbi, sebelah utara kota Khan Younis,” papar Brigade Al-Qassam.
“Brigade Al-Qassam menargetkan 3 tank Zionis dan satu unit pengangkut personel dengan peluru Al-Yassin 105 di sekitar Rumah Sakit Al-Shifa di Kota Gaza. Brigade Al-Qassam membombardir pasukan musuh yang menyusup ke sekitar Rumah Sakit Al-Shifa di Kota Gaza dengan mortir,” ungkap kelompok pejuang itu.
Israel telah menginvasi Rumah Sakit Al-Shifa sebelumnya. Pasukan rezim Zionis itu membunuh, mengeksekusi, melukai dan menangkap sesuka hati warga sipil yang berlindung di sana.
Namun pada invasi pertama tanggal 16 November 2023, tingkat perlawanan Palestina yang mati-matian berusaha melindungi rumah sakit, tidak sebanding dengan ketangguhan pejuang Perlawanan di wilayah tersebut sekarang.
Selama beberapa hari terakhir, kelompok Perlawanan Palestina mengeluarkan pernyataan dan berbagi video tentang operasi yang menargetkan tentara Israel yang menyerang di sekitar atau di dalam Rumah Sakit Al-Shifa.
Ini termasuk operasi penembak jitu dan peledakan beberapa tank.
Di bawah ini adalah pernyataan terbaru dari dua kekuatan utama Perlawanan di Gaza. Pernyataan tersebut dikomunikasikan melalui saluran Telegram mereka dan dipublikasikan di sini dalam bentuk aslinya.
Brigade Al-Qassam (Hamas) menjelaskan, “Pejuang Al-Qassam mampu membunuh penembak jitu Zionis dengan peluru anti-benteng kaliber 12,7 di sebelah timur Kompleks Medis Al-Shifa di Kota Gaza.”
“Setelah mereka kembali dari garis tempur, pejuang kami mengkonfirmasi mereka telah menargetkan dua tank Zionis Merkava dengan dua peluru Al-Yassin 105 di daerah Al-Satar Al-Gharbi, sebelah utara kota Khan Younis,” papar Brigade Al-Qassam.
“Brigade Al-Qassam menargetkan 3 tank Zionis dan satu unit pengangkut personel dengan peluru Al-Yassin 105 di sekitar Rumah Sakit Al-Shifa di Kota Gaza. Brigade Al-Qassam membombardir pasukan musuh yang menyusup ke sekitar Rumah Sakit Al-Shifa di Kota Gaza dengan mortir,” ungkap kelompok pejuang itu.
Lihat Juga :
tulis komentar anda