Mengapa Israel Ingin Melemahkan UNRWA?
Sabtu, 03 Februari 2024 - 22:22 WIB
GAZA - Israel telah lama menganjurkan pembubaran UNRWA (United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East), dengan alasan bahwa misinya sudah usang. Bahkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengklaim bahwa UNRWA “dirusak oleh Hamas”.
Tuduhan Netanyahu terhadap UNRWA tidak didukung oleh fakta. Pernyataannya bahwa UNRWA telah disusupi oleh Hamas dipertanyakan karena badan PBB tersebut membagikan daftar stafnya dengan Israel.
“Setiap tahun, UNRWA membagikan daftar stafnya dengan negara tuan rumah tempatnya bekerja,” kata Stephane Dujarric, juru bicara PBB. “Untuk pekerjaan yang dilakukannya di Gaza dan Tepi Barat, UNRWA berbagi daftar stafnya dengan Otoritas Palestina dan pemerintah Israel, sebagai kekuatan pendudukan di wilayah tersebut.”
Foto/Reuters
Melansir Al Jazeera, Israel telah lama berupaya untuk mengakhiri UNRWA, dengan alasan bahwa badan PBB tersebut “mengabadikan” masalah pengungsi Palestina karena memungkinkan warga Palestina untuk mentransfer status pengungsi dari generasi ke generasi dan Israel telah menolak untuk menerima hak kembalinya para pengungsi tersebut.
Tuduhan Israel baru-baru ini terhadap pegawai UNRWA muncul pada hari yang sama dengan keputusan sementara ICJ yang memerintahkan Israel untuk mencegah tindakan genosida dan meningkatkan bantuan ke Gaza.
Tuduhan Netanyahu terhadap UNRWA tidak didukung oleh fakta. Pernyataannya bahwa UNRWA telah disusupi oleh Hamas dipertanyakan karena badan PBB tersebut membagikan daftar stafnya dengan Israel.
“Setiap tahun, UNRWA membagikan daftar stafnya dengan negara tuan rumah tempatnya bekerja,” kata Stephane Dujarric, juru bicara PBB. “Untuk pekerjaan yang dilakukannya di Gaza dan Tepi Barat, UNRWA berbagi daftar stafnya dengan Otoritas Palestina dan pemerintah Israel, sebagai kekuatan pendudukan di wilayah tersebut.”
Mengapa Israel Ingin Melemahkan UNRWA?
1. Mengabadikan Masalah Pengungsi Palestina
Foto/Reuters
Melansir Al Jazeera, Israel telah lama berupaya untuk mengakhiri UNRWA, dengan alasan bahwa badan PBB tersebut “mengabadikan” masalah pengungsi Palestina karena memungkinkan warga Palestina untuk mentransfer status pengungsi dari generasi ke generasi dan Israel telah menolak untuk menerima hak kembalinya para pengungsi tersebut.
Tuduhan Israel baru-baru ini terhadap pegawai UNRWA muncul pada hari yang sama dengan keputusan sementara ICJ yang memerintahkan Israel untuk mencegah tindakan genosida dan meningkatkan bantuan ke Gaza.
2. Mengalihkan Perhatian dari Sidang Kejahatan Perang di Den Haag
tulis komentar anda