8 Alasan 2023 Jadi Tahun yang Sulit bagi Barat

Sabtu, 30 Desember 2023 - 22:22 WIB
Ukraina menjadi bumerang bagi Barat pada 2023. Foto/Reuters
LONDON - Dalam 12 bulan terakhir telah terjadi sejumlah kemunduran bagi Amerika Serikat , Eropa dan negara-negara demokrasi besar lainnya di panggung politik internasional.

Tidak ada yang menimbulkan bencana untuk saat ini. Namun mereka menunjuk pada pergeseran keseimbangan kekuatan dari nilai-nilai Barat yang didominasi AS dan telah berkuasa selama bertahun-tahun.

Di banyak bidang, angin bertiup ke arah yang salah bagi kepentingan Barat.

8 Alasan 2023 Jadi Tahun yang Sulit bagi Barat

1. Perang Ukraina





Foto/Reuters

Meskipun ada beberapa keberhasilan baru-baru ini di Laut Hitam, perang ini tidak berjalan baik bagi Ukraina. Artinya, hal ini akan berdampak buruk bagi NATO dan UE, yang telah membiayai upaya perang Ukraina dan perekonomiannya hingga mencapai puluhan miliar dolar.

Melansir BBC, pada tahun lalu, NATO mempunyai harapan yang tinggi bahwa, dengan dilengkapi peralatan militer modern dan pelatihan intensif di negara-negara Barat, tentara Ukraina dapat memanfaatkan keuntungan yang diperoleh pada musim gugur itu dan mengusir Rusia dari sebagian besar wilayah yang telah mereka rebut. Itu belum terjadi.

Masalahnya adalah waktu. Negara-negara NATO butuh waktu lama untuk memikirkan apakah mereka berani mengirim Tank Tempur Utama modern seperti Challenger 2 Inggris dan Leopard 2 Jerman ke Ukraina, kalau-kalau hal itu memprovokasi Presiden Vladimir Putin untuk melakukan pembalasan yang gegabah.

Pada akhirnya, Barat mengirimkan tank tersebut, Presiden Putin tidak melakukan apa pun. Namun ketika mereka siap dikerahkan ke medan perang pada bulan Juni, para komandan Rusia telah melihat peta dan dengan tepat menebak di mana upaya utama Ukraina akan dilakukan.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More