AS Tolak Permintaan Israel untuk Helikopter Serang Apache Saat Genosida Gaza
Rabu, 27 Desember 2023 - 06:49 WIB
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) menolak permintaan Israel untuk membeli helikopter serang Apache baru, menurut media Israel pada Selasa (26/12/2023).
Israel mengajukan permintaan tersebut dalam beberapa pekan terakhir dan mengajukannya kembali saat Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin berkunjung ke Israel pekan lalu, Yedioth Ahronoth melaporkan.
“IDF (tentara Israel) telah meminta helikopter serang Apache dari Amerika Serikat namun sejauh ini ditolak,” ungkap sumber keamanan, dilansir surat kabar itu.
Tentara Israel memiliki dua skuadron penerbangan helikopter. “Helikopter diperlukan untuk meningkatkan operasi udara (militer),” papar surat kabar itu.
Israel telah menggempur Jalur Gaza sejak 7 Oktober yang menewaskan lebih dari 20.674 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan melukai 54.536 lainnya, menurut otoritas kesehatan setempat.
Tentara kolonial Israel juga melancarkan serangan militer di kota-kota Palestina di Tepi Barat yang diduduki.
Tak hanya itu, terjadi baku tembak lintas perbatasan dengan kelompok Hizbullah Lebanon sejak pecahnya konflik Gaza.
Menurut media Israel, Washington telah mengirim 230 pesawat kargo dan 20 kapal berisi senjata dan peralatan militer ke Israel sejak pecahnya perang Gaza.
Lihat Juga: Negara Pendiri BRICS yang Mulai Ragu Tinggalkan Dolar AS, Salah Satunya Musuh Amerika Serikat
Israel mengajukan permintaan tersebut dalam beberapa pekan terakhir dan mengajukannya kembali saat Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin berkunjung ke Israel pekan lalu, Yedioth Ahronoth melaporkan.
“IDF (tentara Israel) telah meminta helikopter serang Apache dari Amerika Serikat namun sejauh ini ditolak,” ungkap sumber keamanan, dilansir surat kabar itu.
Tentara Israel memiliki dua skuadron penerbangan helikopter. “Helikopter diperlukan untuk meningkatkan operasi udara (militer),” papar surat kabar itu.
Israel telah menggempur Jalur Gaza sejak 7 Oktober yang menewaskan lebih dari 20.674 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan melukai 54.536 lainnya, menurut otoritas kesehatan setempat.
Tentara kolonial Israel juga melancarkan serangan militer di kota-kota Palestina di Tepi Barat yang diduduki.
Tak hanya itu, terjadi baku tembak lintas perbatasan dengan kelompok Hizbullah Lebanon sejak pecahnya konflik Gaza.
Menurut media Israel, Washington telah mengirim 230 pesawat kargo dan 20 kapal berisi senjata dan peralatan militer ke Israel sejak pecahnya perang Gaza.
Baca Juga
Lihat Juga: Negara Pendiri BRICS yang Mulai Ragu Tinggalkan Dolar AS, Salah Satunya Musuh Amerika Serikat
(sya)
tulis komentar anda