AS Klaim Nasib Pemimpin Hamas Yahya Sinwar Tinggal Menghitung Hari
Jum'at, 15 Desember 2023 - 11:03 WIB
AS telah menjadi pembela setia hak Israel untuk merespons dan melenyapkan Hamas dan kendalinya atas Gaza. Namun, jumlah korban warga sipil telah membuat Washington frustrasi dalam beberapa pekan terakhir.
Sullivan, staf utama Presiden Joe Biden di Gedung Putih, mengunjungi Israel pada hari Kamis, bertemu dengan para pemimpin tertinggi negara tersebut. Dia mengadakan dua pertemuan dengan Netanyahu, satu sebelum pertemuan Kabinet Perang dan satu lagi setelahnya.
"Pertemuan kedua membahas ekspektasi saat kita melewati minggu-minggu mendatang atau menjelang akhir tahun dan memasuki awal bulan Januari,” kata pejabat senior pemerintah AS.
“Diskusi berat” juga diadakan mengenai upaya Israel untuk melindungi warga sipil serta pembicaraan rinci mengenai situasi kemanusiaan di Gaza.
Israel awalnya menolak mengizinkan bantuan kemanusiaan, termasuk obat-obatan dan makanan ke Jalur Gaza, namun kemudian menyetujuinya setelah mendapat tekanan dari AS.
Laporan yang mengutip para pejabat AS mengatakan bahwa Biden ingin militer Israel menyelesaikan kampanye militernya dalam tiga hingga empat minggu ke depan.
Biden mengatakan pekan ini bahwa Israel kehilangan dukungan internasional atas apa yang disebutnya sebagai pengeboman tanpa pandang bulu di Gaza.
Presiden AS juga mengecam pemerintahan Netanyahu, dan menuduh kabinet paling ekstrem dalam sejarah Israel tidak menginginkan solusi dua; Israel dan Palestina.
Sullivan, staf utama Presiden Joe Biden di Gedung Putih, mengunjungi Israel pada hari Kamis, bertemu dengan para pemimpin tertinggi negara tersebut. Dia mengadakan dua pertemuan dengan Netanyahu, satu sebelum pertemuan Kabinet Perang dan satu lagi setelahnya.
"Pertemuan kedua membahas ekspektasi saat kita melewati minggu-minggu mendatang atau menjelang akhir tahun dan memasuki awal bulan Januari,” kata pejabat senior pemerintah AS.
“Diskusi berat” juga diadakan mengenai upaya Israel untuk melindungi warga sipil serta pembicaraan rinci mengenai situasi kemanusiaan di Gaza.
Israel awalnya menolak mengizinkan bantuan kemanusiaan, termasuk obat-obatan dan makanan ke Jalur Gaza, namun kemudian menyetujuinya setelah mendapat tekanan dari AS.
Laporan yang mengutip para pejabat AS mengatakan bahwa Biden ingin militer Israel menyelesaikan kampanye militernya dalam tiga hingga empat minggu ke depan.
Biden mengatakan pekan ini bahwa Israel kehilangan dukungan internasional atas apa yang disebutnya sebagai pengeboman tanpa pandang bulu di Gaza.
Presiden AS juga mengecam pemerintahan Netanyahu, dan menuduh kabinet paling ekstrem dalam sejarah Israel tidak menginginkan solusi dua; Israel dan Palestina.
(mas)
Lihat Juga :
tulis komentar anda