Biden Janji Persenjatai Israel sampai Hamas Tersingkir: Saya Seorang Zionis!
Rabu, 13 Desember 2023 - 07:41 WIB
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden berjanji untuk terus memasok senjata ke Israel dalam perangnya melawan Hamas di Gaza, Palestina. Pemimpin Amerika itu juga sekali lagi menegaskan dirinya adalah seorang Zionis.
Janji bantuan untuk Israel itu disampaikan Biden selama resepsi Hanukkah di Gedung Putih pada Senin malam.
Saat berbicara di hadapan hadirin, Biden menyatakan keprihatinannya mengenai meningkatnya anti-Semitisme global dan menerima tepuk tangan atas upaya bantuan pemerintah untuk Gaza.
Namun, dia, seperti dilaporkan Times of Israel, Rabu (13/12/2023), memperingatkan bahwa Israel harus berhati-hati dalam mengubah sentimen global dalam upayanya untuk membubarkan kelompok Hamas di Palestina.
“Kami terus memberikan bantuan militer sampai Hamas tersingkir, tapi kami harus hati-hati. Di seluruh dunia, opini publik bisa berubah dalam semalam. Kita tidak bisa membiarkan hal itu terjadi,” kata Biden.
Biden juga mengakui ketidaksepakatannya dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mengungkapkan bahwa Netanyahu masih memiliki foto dari pertemuan tahun 1973, di mana presiden menulis pesan: “Bibi, saya suka, tapi saya tidak setuju dengan sesuatu yang ingin kamu katakan.”
“Hari ini hampir sama,” papar Biden kepada hadirin.
“Seperti yang saya katakan setelah serangan [Hamas ke Israel] 7 Oktober, komitmen saya terhadap keselamatan orang-orang Yahudi, dan keamanan Israel, haknya untuk hidup sebagai negara Yahudi yang merdeka, tidak tergoyahkan,” katanya.
Janji bantuan untuk Israel itu disampaikan Biden selama resepsi Hanukkah di Gedung Putih pada Senin malam.
Saat berbicara di hadapan hadirin, Biden menyatakan keprihatinannya mengenai meningkatnya anti-Semitisme global dan menerima tepuk tangan atas upaya bantuan pemerintah untuk Gaza.
Namun, dia, seperti dilaporkan Times of Israel, Rabu (13/12/2023), memperingatkan bahwa Israel harus berhati-hati dalam mengubah sentimen global dalam upayanya untuk membubarkan kelompok Hamas di Palestina.
“Kami terus memberikan bantuan militer sampai Hamas tersingkir, tapi kami harus hati-hati. Di seluruh dunia, opini publik bisa berubah dalam semalam. Kita tidak bisa membiarkan hal itu terjadi,” kata Biden.
Biden juga mengakui ketidaksepakatannya dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mengungkapkan bahwa Netanyahu masih memiliki foto dari pertemuan tahun 1973, di mana presiden menulis pesan: “Bibi, saya suka, tapi saya tidak setuju dengan sesuatu yang ingin kamu katakan.”
“Hari ini hampir sama,” papar Biden kepada hadirin.
“Seperti yang saya katakan setelah serangan [Hamas ke Israel] 7 Oktober, komitmen saya terhadap keselamatan orang-orang Yahudi, dan keamanan Israel, haknya untuk hidup sebagai negara Yahudi yang merdeka, tidak tergoyahkan,” katanya.
tulis komentar anda