Pamerkan 30 Proyek Visi 2030, Arab Saudi Luncurkan Media Oasis

RIYADH - Arab Saudi berusaha menyampaikan kepada dunia tentang realisasi Visi 2030 yang diusung Pangeran Mohammed Bin Salman. Itu diwujudkan dengan Media Oasis yang berada di Diriyah, salah satu kota masa depan yang sedang dalam proses pembangunan.

Media Oasis didirikan oleh Kementerian Media dan bertepatan dengan Arab Saudi yang menjadi tuan rumah tiga pertemuan puncak penting: KTT Saudi-Afrika, KTT Arab Luar Biasa, dan KTT Islam Luar Biasa. Itu menjadi semacam tempat untuk menjelaskan kepada dunia tentang masa depan Saudi.

Dalam penjelasan kepada SINDONews, Media Oasis yang memiliki luas luas 18.000 meter persegi memamerkan lebih dari 30 proyek transformasi nasional besar, termasuk proyek NEOM, AlUla, Aseer, Diriyah, Dana Pembangunan Saudi (SFD), Pusat Bantuan dan Bantuan Kemanusiaan Raja Salman, Ekspor dan Impor Saudi ( EXIM) Bank, Sports Boulevard Project, Konoz Initiative, Royal Institute of Traditional Arts (TRITA), dan Jahez Company.





SINDONews mampu merasakan langsung bagaimana berbagai proyek ambisius tersebut ditampilkan dengan berbagai teknologi canggih, seperti augmented reality. Dengan begitu, orang bisa langsung merasakan langsung bagaimana sentuhan dan kemajuan penjabaran dari Visi 2030 dalam berbagai mega proyek. Selain itu, pemaparan dari perwakilan masing-masing proyek juga memberikan gambaran jelas tentang masa depan Saudi dalam pada 2030.

Hal menarik, Media Oasis juga menyediakan lingkungan yang dinamis bagi para profesional media untuk meliput tiga pertemuan puncak secara interaktif. Ini berfungsi sebagai platform untuk memperkuat liputan media mengenai inisiatif dan pengumuman yang menyertai KTT di berbagai platform media lokal dan internasional.

Mengantisipasi lebih dari 2.000 pengunjung, termasuk pejabat dari negara-negara Arab, Afrika, dan Islam, Media Oasis akan menampung lebih dari 250 perwakilan media dari negara-negara peserta, sehingga meningkatkan momentum media seputar pertemuan puncak tersebut.