Mengenal Kh-BD, Rudal Jelajah Jarak Jauh Baru Pesawat Pembom Tu-160 Rusia

Rabu, 20 September 2023 - 00:37 WIB
Rusia akan mempersenjatai pesawat pembomnya dengan rudal jelajah baru. Foto/Ilustrasi
JAKARTA - Moskow mengatakan pesawat pembom jarak jauh Rusia akan dipersenjatai dengan rudal jelajah baru, meskipun kemampuan sebenarnya dari rudal jarak jauh tersebut masih menimbulkan perdebatan.

Akhir pekan lalu, komandan penerbangan jarak jauh Rusia, Letnan Jenderal Sergey Kobylash, mengatakan rudal Kh-BD baru Rusia memiliki jangkauan lebih dari 6.500 kilometer. Hal itu diungkapkan dalam pernyataan yang dilaporkan oleh media pemerintah Rusia, TASS.

"Sebuah pesawat pembom Tu-160 akan mampu membawa dua set enam rudal Kh-BD," tambah Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu, saat bertemu dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, di pangkalan udara di Timur Jauh Rusia pada hari Sabtu lalu.

Menurut Sidharth Kaushal, dari lembaga pemikir pertahanan Royal United Services Institute yang berbasis di London, Rusia telah mempertimbangkan untuk memproduksi rudal jelajah jarak jauh yang diluncurkan dari udara untuk sementara waktu.

Analisis sebelumnya menunjukkan bahwa Moskow berharap untuk merombak armada pembom strategisnya, dan Tu-160 telah kembali memasuki produksi di Rusia dengan varian baru yang ditingkatkan, Tu-160M. Tu-160M pertama yang baru dibangun melakukan penerbangan perdananya pada awal tahun 2022.





Pesawat pembom Rusia Tu-160. Foto: Noticias de Israel

"Para ahli meragukan kemampuan sebenarnya dari rudal jelajah 'baru' tersebut, meskipun rudal tersebut tetap akan menjadi alat strategis yang berguna bagi Rusia baik dalam hal konvensional maupun nuklir,” kata Kaushal seperti dikutip dari Newsweek, Rabu (20/9/2023).

Ada beberapa faktor yang tidak diketahui seputar Kh-BD, termasuk jangkauan sebenarnya, berapa banyak yang dapat dibawa Tu-160, dan seberapa baik pesawat tersebut dapat menghindari pertahanan udara musuh.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More