Perempuan Afghanistan Keluhkan Larangan Salon Kecantikan oleh Taliban
Senin, 24 Juli 2023 - 08:45 WIB
"Setiap wanita yang saya kenal suka memperbaiki gayanya. Saya suka fashion terkini dan memakai make-up."
Dia mengatakan pergi ke salon kecantikan membuat pernikahannya tetap segar.
"Suami saya sangat suka melihat rambut saya dengan warna berbeda dan dipotong dengan gaya berbeda.
"Dia selalu mengajakku ke salon kecantikan dan menunggu dengan sabar di depan pintu," ujarnya bangga.
"Dia memuji penampilanku saat aku keluar, yang membuatku merasa baik."
Ambisinya adalah menjadi pengacara tetapi Taliban melarang perempuan masuk universitas. Dia tidak dapat menemukan pekerjaan karena wanita juga dilarang dari banyak peran lainnya.
Madina biasa menemani ibunya ke salon saat masih kecil dan dengan jelas mengingat bagaimana wanita secara terbuka berbagi kisah hidup mereka satu sama lain.
"Karyawan wanita di salon tidak lagi memakai rok atau jeans, semuanya berhijab."
Dan ketakutan ada di mana-mana.
"Tidak ada yang tahu siapa pendukung Taliban dan tidak ada yang mau mengatakan apapun tentang politik."
Dia mengatakan pergi ke salon kecantikan membuat pernikahannya tetap segar.
"Suami saya sangat suka melihat rambut saya dengan warna berbeda dan dipotong dengan gaya berbeda.
"Dia selalu mengajakku ke salon kecantikan dan menunggu dengan sabar di depan pintu," ujarnya bangga.
"Dia memuji penampilanku saat aku keluar, yang membuatku merasa baik."
Ambisinya adalah menjadi pengacara tetapi Taliban melarang perempuan masuk universitas. Dia tidak dapat menemukan pekerjaan karena wanita juga dilarang dari banyak peran lainnya.
Madina biasa menemani ibunya ke salon saat masih kecil dan dengan jelas mengingat bagaimana wanita secara terbuka berbagi kisah hidup mereka satu sama lain.
"Karyawan wanita di salon tidak lagi memakai rok atau jeans, semuanya berhijab."
Dan ketakutan ada di mana-mana.
"Tidak ada yang tahu siapa pendukung Taliban dan tidak ada yang mau mengatakan apapun tentang politik."
Lihat Juga :
tulis komentar anda