Hujan Rudal Rusia Membunuh Pasangan Ukraina, Warga Mykolaiv: Putin Jahat
Jum'at, 21 Juli 2023 - 01:56 WIB
MYKOLAIV - Asap mengepul dari reruntuhan bangunan tempat tinggal yang menghitam di Mykolaiv pada Kamis (20/7/2023) setelah hujan rudal Rusia menghantam pusat kota Ukraina selatan. Serangan itu menewaskan pasangan suami istri dan melukai 19 orang lainnya termasuk beberapa anak.
Sebuah tim penyelamat mengeluarkan tubuh korban dari puing-puing, membawanya dengan dibungkus terpal plastik ke ambulans.
Polisi Mykolaiv kemudian mengatakan bahwa seorang pria berusia 73 tahun dan istrinya telah terbunuh saat operasi pencarian berlanjut.
Oleksiy Luganchenko (72), yang berdiri menonton di tengah hujan, mengatakan pasangan yang meninggal itu adalah saudara perempuannya dan suaminya, yang tinggal di lantai dua.
"Orang tua. Siapa yang mereka ganggu? Siapa yang butuh perang ini?" tanya Luganchenko, seperti dikutip AFP.
"Saya menyuruh mereka pergi, dan sekarang mereka telah dibunuh."
Mykolaiv terkena serangan Rabu lewat tengah malam atau Kamis dini hari bersama dengan kota pelabuhan Odesa di Laut Hitam di dekatnya, di mana setidaknya satu orang tewas dan empat orang terluka.
Di dekat lokasi serangan rudal, petugas pemadam kebakaran memadamkan api yang dipicu oleh ledakan tersebut. Di dekatnya, sebuah ekskavator membersihkan puing-puing saat penyelamat bekerja dengan sekop, peluit, dan obor.
Sebuah tim penyelamat mengeluarkan tubuh korban dari puing-puing, membawanya dengan dibungkus terpal plastik ke ambulans.
Polisi Mykolaiv kemudian mengatakan bahwa seorang pria berusia 73 tahun dan istrinya telah terbunuh saat operasi pencarian berlanjut.
Oleksiy Luganchenko (72), yang berdiri menonton di tengah hujan, mengatakan pasangan yang meninggal itu adalah saudara perempuannya dan suaminya, yang tinggal di lantai dua.
"Orang tua. Siapa yang mereka ganggu? Siapa yang butuh perang ini?" tanya Luganchenko, seperti dikutip AFP.
"Saya menyuruh mereka pergi, dan sekarang mereka telah dibunuh."
Mykolaiv terkena serangan Rabu lewat tengah malam atau Kamis dini hari bersama dengan kota pelabuhan Odesa di Laut Hitam di dekatnya, di mana setidaknya satu orang tewas dan empat orang terluka.
Di dekat lokasi serangan rudal, petugas pemadam kebakaran memadamkan api yang dipicu oleh ledakan tersebut. Di dekatnya, sebuah ekskavator membersihkan puing-puing saat penyelamat bekerja dengan sekop, peluit, dan obor.
tulis komentar anda