Serangan Udara Rusia Hantam Lapangan Udara di Pusat Kota Kropyvnytskyi
Minggu, 04 Juni 2023 - 18:20 WIB
KIEV - Rusia meluncurkan gelombang serangan udara baru terhadap Ukraina pada Minggu (4/6/2023) pagi. Rusia menyerang sebuah lapangan terbang di wilayah tengah Ukraina, tetapi gagal mengenai ibu kota Kiev.
Juru bicara Angkatan Udara Ukraina, Yuriy Ihnat mengatakan kepada televisi lokal, bahwa empat dari enam rudal jelajah telah ditembak jatuh oleh pertahanan udara. Tetapi, dua telah menyerang "lapangan terbang operasional" di dekat pusat kota Kropyvnytskyi.
“Dua dari lima drone buatan Iran yang diluncurkan oleh Rusia telah menyerang infrastruktur di wilayah Sumy utara,” jelas Ihnat.
Pejabat Kiev mengatakan, pertahanan udara telah menjatuhkan semua proyektil yang ditujukan ke ibu kota sebelum mencapai kota.
Secara terpisah, seorang gadis berusia 2 tahun tewas dan 22 orang terluka dalam serangan rudal Rusia sebelumnya pada hari Minggu di dekat kota Dnipro, Ukraina tengah, kata gubernur regional.
Rusia telah meningkatkan serangan rutin ke Kiev sejak Mei, terutama pada malam hari. Para pejabat menilai ini sebagai upaya untuk merusak moral menjelang serangan balasan Ukraina yang telah lama diharapkan untuk merebut kembali wilayah yang diduduki Rusia.
"Untuk malam kedua berturut-turut, warga Kyivans tidak mendengar suara ledakan di atas kepala," kata Serhiy Popko, kepala administrasi militer setempat, melalui Telegram.
Reuters tidak dapat memverifikasi klaim tersebut secara independen, tetapi para saksi melaporkan mendengar beberapa ledakan di wilayah Kiev. Seluruh Ukraina berada di bawah peringatan serangan udara selama hampir tiga jam.
Juru bicara Angkatan Udara Ukraina, Yuriy Ihnat mengatakan kepada televisi lokal, bahwa empat dari enam rudal jelajah telah ditembak jatuh oleh pertahanan udara. Tetapi, dua telah menyerang "lapangan terbang operasional" di dekat pusat kota Kropyvnytskyi.
“Dua dari lima drone buatan Iran yang diluncurkan oleh Rusia telah menyerang infrastruktur di wilayah Sumy utara,” jelas Ihnat.
Pejabat Kiev mengatakan, pertahanan udara telah menjatuhkan semua proyektil yang ditujukan ke ibu kota sebelum mencapai kota.
Secara terpisah, seorang gadis berusia 2 tahun tewas dan 22 orang terluka dalam serangan rudal Rusia sebelumnya pada hari Minggu di dekat kota Dnipro, Ukraina tengah, kata gubernur regional.
Rusia telah meningkatkan serangan rutin ke Kiev sejak Mei, terutama pada malam hari. Para pejabat menilai ini sebagai upaya untuk merusak moral menjelang serangan balasan Ukraina yang telah lama diharapkan untuk merebut kembali wilayah yang diduduki Rusia.
"Untuk malam kedua berturut-turut, warga Kyivans tidak mendengar suara ledakan di atas kepala," kata Serhiy Popko, kepala administrasi militer setempat, melalui Telegram.
Reuters tidak dapat memverifikasi klaim tersebut secara independen, tetapi para saksi melaporkan mendengar beberapa ledakan di wilayah Kiev. Seluruh Ukraina berada di bawah peringatan serangan udara selama hampir tiga jam.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda