Anggota Kongres Amerika: AS Siap Perang dengan China
Minggu, 09 April 2023 - 03:51 WIB
TAIPEI - Kongres Amerika Serikat (AS) siap menyetujui konfrontasi militer langsung Amerika dengan China jika Beijing menginvasi Taiwan.
Dukungan Kongres untuk perang melawan China itu disampaikan Ketua Komite Urusan Luar Negeri Parlemen Michael McCaul kepada Fox News, yang dilansir Sabtu (8/4/2023). Dia berbicara dari Taipei selama kunjungan delegasi bipartisan selama tiga hari ke pulau yang memiliki pemerintahan sendiri itu.
"Anggota Parlemen Amerika akan menyetujui untuk meletakkan sepatu bot di lapangan jika orang-orang di AS mendukung tindakan tersebut," kata McCaul, tanpa menjelaskan bagaimana tepatnya dukungan perang tersebut akan diukur.
“Jika China komunis menginvasi Taiwan, [dukungan] itu pasti akan ada di meja dan sesuatu yang akan dibahas oleh Kongres dan rakyat Amerika,” lanjut politisi Partai Republik tersebut, seraya menambahkan, “Jika rakyat Amerika mendukung ini, Kongres akan mengikuti.”
Namun, McCaul bersikeras bahwa konflik selalu merupakan pilihan terakhir dan menggambarkan kunjungan delegasi AS ke Taiwan sebagai cara untuk "mencegah China".
Hubungan AS-China sebelumnya tegang oleh kunjungan delegasi Amerika ke Taiwan—pulau yang dianggap Beijing sebagai bagian dari kedaulatan China.
McCaul mengatakan diskusi tentang potensi penggunaan kekuatan oleh Amerika di kawasan Indo-Pasifik berfungsi sebagai “pencegahan untuk perdamaian”. "Karena Anda tidak memiliki NATO di Pasifik," ujrnya. "Melakukan sebaliknya berarti mengundang agresi dan perang," imbuh McCaul.
Beijing telah berulang kali menentang kontak Taiwan dengan AS. Kementerian Luar Negeri China pada Rabu lalu memperingatkan bahwa masalah Taiwan adalah “garis merah pertama" yang tidak boleh dilanggar dalam hubungan China-AS.
Dukungan Kongres untuk perang melawan China itu disampaikan Ketua Komite Urusan Luar Negeri Parlemen Michael McCaul kepada Fox News, yang dilansir Sabtu (8/4/2023). Dia berbicara dari Taipei selama kunjungan delegasi bipartisan selama tiga hari ke pulau yang memiliki pemerintahan sendiri itu.
"Anggota Parlemen Amerika akan menyetujui untuk meletakkan sepatu bot di lapangan jika orang-orang di AS mendukung tindakan tersebut," kata McCaul, tanpa menjelaskan bagaimana tepatnya dukungan perang tersebut akan diukur.
“Jika China komunis menginvasi Taiwan, [dukungan] itu pasti akan ada di meja dan sesuatu yang akan dibahas oleh Kongres dan rakyat Amerika,” lanjut politisi Partai Republik tersebut, seraya menambahkan, “Jika rakyat Amerika mendukung ini, Kongres akan mengikuti.”
Namun, McCaul bersikeras bahwa konflik selalu merupakan pilihan terakhir dan menggambarkan kunjungan delegasi AS ke Taiwan sebagai cara untuk "mencegah China".
Hubungan AS-China sebelumnya tegang oleh kunjungan delegasi Amerika ke Taiwan—pulau yang dianggap Beijing sebagai bagian dari kedaulatan China.
McCaul mengatakan diskusi tentang potensi penggunaan kekuatan oleh Amerika di kawasan Indo-Pasifik berfungsi sebagai “pencegahan untuk perdamaian”. "Karena Anda tidak memiliki NATO di Pasifik," ujrnya. "Melakukan sebaliknya berarti mengundang agresi dan perang," imbuh McCaul.
Beijing telah berulang kali menentang kontak Taiwan dengan AS. Kementerian Luar Negeri China pada Rabu lalu memperingatkan bahwa masalah Taiwan adalah “garis merah pertama" yang tidak boleh dilanggar dalam hubungan China-AS.
Lihat Juga :
tulis komentar anda