Sirene Meraung di Kiev Saat Kunjungan Biden, Namun Tak Ada Serangan Rusia
Senin, 20 Februari 2023 - 21:15 WIB
KIEV - Sirene serangan udara terdengar di Kiev selama kunjungan mendadak Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pada Senin (20/2/2023). Meski demikian, tidak ada laporan tentang serangan Rusia.
Menurut laporan AFP, sirene terdengar ketika Biden dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, diapit oleh keamanan bersenjata, keluar dari Katedral St Michael tempat para pemimpin mengadakan pertemuan.
“Sirene itu tidak menimbulkan kepanikan,” ungkap laporan kantor berita itu.
Perjalanan Biden ke Ukraina adalah yang pertama sejak Rusia melancarkan operasi militer di negara tetangga hampir setahun lalu.
Biden berjanji mengumumkan lebih banyak pengiriman senjata ke Kiev dan sanksi tambahan terhadap Moskow, menurut Gedung Putih.
Kunjungan itu dilakukan saat anggota NATO meningkatkan bantuan militer ke Kiev. AS, Inggris, dan Jerman termasuk di antara negara-negara yang berjanji bulan lalu untuk mengirim tank tempur utama modern ke Ukraina.
Perang di Ukraina terus berlanjut seiring langkah Barat mengirim persenjataan berat ke Kiev. Rusia memperingatkan mengirim senjata hanya akan memperpanjang konflik tanpa mengubah hasil akhirnya.
Menurut laporan AFP, sirene terdengar ketika Biden dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, diapit oleh keamanan bersenjata, keluar dari Katedral St Michael tempat para pemimpin mengadakan pertemuan.
“Sirene itu tidak menimbulkan kepanikan,” ungkap laporan kantor berita itu.
Perjalanan Biden ke Ukraina adalah yang pertama sejak Rusia melancarkan operasi militer di negara tetangga hampir setahun lalu.
Biden berjanji mengumumkan lebih banyak pengiriman senjata ke Kiev dan sanksi tambahan terhadap Moskow, menurut Gedung Putih.
Kunjungan itu dilakukan saat anggota NATO meningkatkan bantuan militer ke Kiev. AS, Inggris, dan Jerman termasuk di antara negara-negara yang berjanji bulan lalu untuk mengirim tank tempur utama modern ke Ukraina.
Perang di Ukraina terus berlanjut seiring langkah Barat mengirim persenjataan berat ke Kiev. Rusia memperingatkan mengirim senjata hanya akan memperpanjang konflik tanpa mengubah hasil akhirnya.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda