Bangunan Runtuh dan Orang-orang Menjerit, seperti Adegan Kiamat...
Minggu, 12 Februari 2023 - 05:38 WIB
AL DANA - Seorang yang selamat dari Kota Al-Dana, Suriah, menceritakan kengerian yang disaksikan saat gempa magnitudo 7,8 mengguncang negaranya dan juga Turki pada Senin lalu.
Mohamed Tata terbangun oleh suara gemuruh dan guncangan kuat pada pukul 04.15 waktu setempat pada hari Senin.
Beberapa saat kemudian, dia bisa mendengar sebuah bangunan runtuh. Dia tidak yakin apakah itu yang dia tempati atau yang di sebelahnya. Baru setelah guncangan kedua dia bergegas turun bersama anak-anaknya.
“Apakah kami gemetar? Apakah bumi di bawah kita bergetar? Ketika kami sampai di jalan, kami melihat tetangga kami dan bangunan rata dengan tanah. Pria, wanita dan anak-anak menangis dan berteriak. Itu seperti adegan dari kiamat,” katanya kepada Arab News, Sabtu (11/2/2023).
Dia mengingat jeritan anak-anak tak berdaya yang terperangkap di bawah reruntuhan bangunan. "Memilukan, benar-benar memilukan," katanya.
Bagi beberapa orang Suriah seperti Mohamed Tata, gempa bumi menimbulkan ketakutan yang lebih buruk daripada yang dialami selama 12 tahun perang saudara ketika kota-kota menghadapi pengeboman.
Dia mengatakan kepada Arab News, "Saya mengalami pengeboman Aleppo...Pesawat biasa mengebom dan peluru menghantam bangunan...Tapi saya tidak pernah merasa takut seperti ini."
Tata adalah salah satu dari jutaan warga Suriah yang telantar akibat perang saudara.
Mohamed Tata terbangun oleh suara gemuruh dan guncangan kuat pada pukul 04.15 waktu setempat pada hari Senin.
Beberapa saat kemudian, dia bisa mendengar sebuah bangunan runtuh. Dia tidak yakin apakah itu yang dia tempati atau yang di sebelahnya. Baru setelah guncangan kedua dia bergegas turun bersama anak-anaknya.
“Apakah kami gemetar? Apakah bumi di bawah kita bergetar? Ketika kami sampai di jalan, kami melihat tetangga kami dan bangunan rata dengan tanah. Pria, wanita dan anak-anak menangis dan berteriak. Itu seperti adegan dari kiamat,” katanya kepada Arab News, Sabtu (11/2/2023).
Dia mengingat jeritan anak-anak tak berdaya yang terperangkap di bawah reruntuhan bangunan. "Memilukan, benar-benar memilukan," katanya.
Bagi beberapa orang Suriah seperti Mohamed Tata, gempa bumi menimbulkan ketakutan yang lebih buruk daripada yang dialami selama 12 tahun perang saudara ketika kota-kota menghadapi pengeboman.
Dia mengatakan kepada Arab News, "Saya mengalami pengeboman Aleppo...Pesawat biasa mengebom dan peluru menghantam bangunan...Tapi saya tidak pernah merasa takut seperti ini."
Tata adalah salah satu dari jutaan warga Suriah yang telantar akibat perang saudara.
Lihat Juga :
tulis komentar anda