Soal Duo Bali Nine, Australia Belajar dari Media Indonesia

Rabu, 18 Maret 2015 - 18:25 WIB
Soal Duo Bali Nine,...
Soal Duo Bali Nine, Australia Belajar dari Media Indonesia
A A A
CANBERRA - Pemerintah Australia mengklaim belajar banyak dari media-media Indonesia, terkait kasus duo Bali Nine. Hal itu disampaikan Menteri Luar Negeri Australia, Julie Bishop, Rabu (18/3/2015).

Bishop mengatakan, dia mengikuti informasi nasib duo Bali Nine, Myuran Sukumaran dan Andrew Chan dari media-media Indonesia ketimbang melalui jalur diplomatik resmi. Dia bahkan tahu penundaan eksekusi untuk dua warganya itu juga dari media-media Indonesia.

”Saya belajar banyak tentang kasus ini melalui media Indonesia,” ucap Bishop kepada radio ABC. Eksekusi duo Bali Nine ditunda setelah Mahkamah Agung Indonesia akan meninjau kembali kasus terpidana mati asal Filipina Mary Jane Fiesta Veloso.

Mary Jane dijatuhi hukuman mati pada tahun 2010 karena menyelundupkan heroin ke Indonesia. Peninjauan kasus Mary Jane ini akan memakan waktu beberapa bulan.

Selain Mary Jane, terpidana mati asal Prancis, Serge Areski Atloui, juga mengajukan judicial review ke Mahkamah Agung. Pria Prancis ini divonis mati atas tuduhan terlibat dalam kegiatan di pabrik ekstasi di Tangerang beberapa tahun lalu.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1099 seconds (0.1#10.140)