Pemilu, Netanyahu Klaim Kalahkan Rival Pro-Palestina

TEL AVIV - Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu mengklaim telah memenangkan Pemilu Israel. Netanyahu mengaku telah mengalahkan rivalnya yang pro-kemerdekaan Palestina.

Namun, klaim Netanyahu itu dianggap terlalu dini, karena masih terbuka pembicaraan pembentukan koalisi di parlemen. Koalisi berpotensi terbentuk, sebab tidak ada satu pihak pun yang meraih suara mayoritas dalam Pemilu parlemen Israel.

“Semuanya masih terbuka,” kata Isaac Herzog, Kepala Partai Zionist Union, yang merupakan lawan dari Netanyahu dari Partai Likud.

Perolehan suara antara Partai Zionist Union dan Partai Likud hanya terpaut tipis. Partai Zionis Union sebelumnya mengaku siap mengalahkan kubu Netanyahu.

Sedangkan Netanyahu, sudah sesumbar memenangkan pemilu Israel. Dia menulis di Twitetr, bahwa pemilu Israel sudah finish dengan kemenangan partainya.

Hasil pemilu Israel, seperti disiarkan stasiun televisi Channel 2, menyatakan, Partai Likud meraih 28 kursi, sedangkan Partai Zionist Union meraih 27 kursi di parlemen.

”Melawan segala rintangan,kemenangan besar bagi Likud,” kata Netanyahu kepada pendukungnya dalam sebuah pidato di Tel Aviv, seperti dikutip Reuters, Rabu (18/3/2015).