Bantu Cari QZ8501, Rusia Kirim Tim Pengamat
A
A
A
MOSKOW - Kemeterian Darurat Rusia menyatakan, mereka akan turut membantu Indonesia dalam mencari jenazah dan juga badan pesawat AirAsia QZ8501 di perairan Kalimantan.
Melansir Sputnik, Kamis (1/1/2015), perwakilan Kementerian itu, Alexander Drobyshevsky menyatakan, Rusia akan mengirimkan dua pesawat, dengan 72 pengamat di dalamnya untuk membantu proses pencarian.
"Berdasarkan permintaan dari pihak Indonesia, maka Rusia melalui Kementerian Darurat telah mengirimkan tim penyelamat untuk membantu operasi pencarian dan penyelamatan di daerah kecelakaan Airbus Malaysia," kata Drobyshevsky.
Dirinya menambahkan, bahwa Rusia sejatinya sudah sedari awal sudah menawarkan diri kepada pemerintah Indonesia untuk membantu pencarian. “Sejak tanggal 29 kami sudah menawarkan bantuan,” Drobyshevsky menambahkan.
Fokus pencarian pesawat nahas itu sendiri kini beralih pada penemuan dan evakuasi jenazah para penumpang dan juga penemuan kotak hitam pesawat itu. Hingga saat ini setidaknya sudah tujuh jenazah penumpang yang sudah berhasil ditemukan dan dievakuasi.
Melansir Sputnik, Kamis (1/1/2015), perwakilan Kementerian itu, Alexander Drobyshevsky menyatakan, Rusia akan mengirimkan dua pesawat, dengan 72 pengamat di dalamnya untuk membantu proses pencarian.
"Berdasarkan permintaan dari pihak Indonesia, maka Rusia melalui Kementerian Darurat telah mengirimkan tim penyelamat untuk membantu operasi pencarian dan penyelamatan di daerah kecelakaan Airbus Malaysia," kata Drobyshevsky.
Dirinya menambahkan, bahwa Rusia sejatinya sudah sedari awal sudah menawarkan diri kepada pemerintah Indonesia untuk membantu pencarian. “Sejak tanggal 29 kami sudah menawarkan bantuan,” Drobyshevsky menambahkan.
Fokus pencarian pesawat nahas itu sendiri kini beralih pada penemuan dan evakuasi jenazah para penumpang dan juga penemuan kotak hitam pesawat itu. Hingga saat ini setidaknya sudah tujuh jenazah penumpang yang sudah berhasil ditemukan dan dievakuasi.
(esn)