Teror di Sydney Tamat, PM Abbot Lega Sekaligus Berduka

Selasa, 16 Desember 2014 - 09:55 WIB
Teror di Sydney Tamat,...
Teror di Sydney Tamat, PM Abbot Lega Sekaligus Berduka
A A A
SYDNEY - Tamatnya teror di Sydney pada Selasa (16/12/2014) membuat para pemimpin politik di Australia, termasuk Perdana Menteri (PM) Tony Abbott lega. Tapi mereka juga berduka.

Pemimpin New South Wales (NSW), Mike Baird, ikut beduka atas tewasnya dua sandera. ”Kami telah kehilangan beberapa dari kita dalam serangan. Kita tidak akan pernah berpikir, bahwa kami akan melihat itu di sini, di kota kamim,” katanya. (Baca: Teror di Sydney Tamat setelah 16 Jam, 3 Tewas dan 4 Luka)

Sedangkan PM Abbott, lega dengan tamatnya teror di Sydney yang menewaskan pelaku teror, Haron Monis, 49. Abbott juga berduka untuk dua sandera yang ikut tewas. ”Australia terbangun dengan berita pagi ini bahwa pengepungan di Martin Place telah berakhir,” katanya.

“Pikiran dan doa kami tertuju untuk keluarga dari dua sandera yang tewas, serta yang terluka dan para sandera lainnya,” ujarnya. ”Saya memuji keberanian dan profesionalisme Kepolisian NSW dan layanan darurat lain yang terlibat.” (Baca juga: Ini Sosok Haron Monis, 'Syekh' Pelaku Teror di Sydney)

Abbott mengaku pada dini hari tadi telah diberitahu tentang perkembangan teror di Sydney oleh pemimpin NSW, Mike Baird, dan Komisaris Polisi NSW, Andrew Scipione, serta Komisaris Polisi Federal Australia, Andrew Colvin.

Komite Keamanan Kabinet Nasional Australia, seperti dikutip Sky News, akan bertemu untuk meninjau lokasi teror di Kafe Lindt, Sydney.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.7152 seconds (0.1#10.140)