Hamas: Kisruh Al-Aqsa Bisa Picu Perang Baru dengan Israel

Jum'at, 14 November 2014 - 17:36 WIB
Hamas: Kisruh Al-Aqsa...
Hamas: Kisruh Al-Aqsa Bisa Picu Perang Baru dengan Israel
A A A
RAFAH - Sayap militer Hamas, Brigade Izzudin al-Qasam mengatakan, kerusuhan di situs suci al-Aqsa bisa memicu perang baru dengan Israel.

Komentar itu disampaikan juru bicara al-Qasam, Abu Ubaida. Dia untuk pertama kalinya muncul di hadapan publik sejak perang 50 hari antara Hamas dan Israel berakhir.

Menurutnya, Israel sedang mencari konfrontasi baru seiring dengan meningkatanya “serangan” terhadap situs Al-Aqsa dan orang-orang Palestina di Yerusalem.

”Percikan dimulai di Yerusalem, ketika pemukim Israel membakar remaja bernama Mohammed Abu Khdeir dan Gaza bangkit untuk membela Yerusalem,” kata Abu Ubaida di hadapan rivuan orang, di antaranya ratusan orang bersenjata dari Hamas dan para pejabat saat berkumpul di Rafah selatan.

”Blokade berlanjut dan merusak rekonstruksi bisa menjadi percikan ledakan baru dan (Israel) akan merasakan gelombang ledakan karena pendudukan terganggunya (upaya gencatan senjata jangka panjang),” ujar dia, seperti dikutip Jerusalem Post, Jumat (14/11/2014).

Perkumpulan dan reli besar itu berlangsung ketika Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu berangkat ke Yordania untuk membahas kerusuhan di Yerusalem.

Netanyahu bertemu Raja Yordania, Abdullah II dan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry di Amman. Pertemuan itu untuk mencoba meredakan perselisihan antara Israel dan Palestina di Yerusalem.

Raja Abdullah sebelumnya menuduh Israel secara berulang-ulang melakukan serangan di situs suci di Yerusalem. Dia pun meminta Israel untuk menghentikannya.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6401 seconds (0.1#10.140)