Setelah 47 Tahun, Ini Foto Langka Guevara Meregang Nyawa

Jum'at, 14 November 2014 - 11:42 WIB
Setelah 47 Tahun, Ini Foto Langka Guevara Meregang Nyawa
Setelah 47 Tahun, Ini Foto Langka Guevara Meregang Nyawa
A A A
LA PAZ - Seorang pria memamerkan foto-foto dramatis yang menunjukkan aktivis Che Guevara dibunuh oleh tentara Bolivia pada tahun 1967. Foto itu diperoleh dari pamannya di Spanyol.

Imanol Arteaga, pemilik foto eksklusif jenazah Guevara itu mengatakan, bahwa pamannya yang bernama Luis Cuartero, memproleh foto-foto itu dari seorang wartawan AFP yang mengalami kesulitan di Bolivia.

Cuartero adalah seorang misionaris aktif di Bolivia pada saat itu. Guevara sendiri dibunuh pada 9 Oktober 1967, setelah sebelumnya ditangkap oleh tentara Bolivia.

”Paman saya membawanya (foto serta keluarganya)ketika ia datang ke pernikahan orang tua saya, yang menikah pada akhir November 1967,” kata Imanol Arteaga kepada AFP.

Foto-foto langka itu dibawa pamannya saat dia lari dari Bolivia ke Spanyol, tempat di mana pamannya itu menetap bersama keluarganya selama 47 tahun.

Menurut Arteaga, kedua bibinya serta ibunya mengklaim foto-foto itu diberikan oleh seorang jurnalis Prancis kepada pamannya. Arteaga mengungkap hal itu setelah pamannya meninggal.

“Dan kemudian saya teringat dengan foto-foto Che Guevara dan bibi saya tidak ragu-ragu (dengan keaslian foto itu),” kata Arteaga, yang dilansir MailOnline, Jumat (14/11/2014). Foto-foto itu dia terima dalam kondisi terbungkus amplop.

Jurnalis Prancis yang membidik tubuh Che Guevara saat dibunuh tentara Bolivia tersebut diketahui bernama Marc Hutten. Pihak AFP sendiri mengakui foto-foto langka itu bidikan Hutten. Namun, karena memiliki foto itu, hidup Hutten mengalami kesulitan.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5189 seconds (0.1#10.140)