Penyair Tampan Tewas di Tangan ISIS, Rakyat Irak Sedih

BAGHDAD - Rakyat Irak berkabung atas kematian penyair tampan Ali Rashm, yang dilaporkan tewas saat berjuang melawan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Ungkapan duka cita mengalir di halaman Facebook resmi milik Ali yang memiliki puluhan ribu penggemar. Publik Irak menyebut penyair berusia 26 tahun itu “mati syahid”.

Ali menjadi sukarelawan yang bergabung dengan tentara Irak untuk melawan ISIS sejak empat bulan yang lalu. Dia meninggal di rumah sakit setelah mengalami luka parah akibat bertempur melawan ISIS diwilayah Jurf al-Sakhar, sekitar 60 kilometer sebelah barat daya Baghdad.

”Berita tentang kematian penyair yang tampan dan terhormat ini membuat sedih. Semoga Tuhan memberkati jiwanya dan memberikan kesabaran untuk keluarganya, “ tulis salah seorang penggemar Ali di Facebook.

Ungkapan duka cita juga mengalir di Twitter.”Selamat tinggal Ali Rashm, selamat tinggal Anda sang pahlawan, selamat tinggal Anda orang yang merdeka,” tulis salah seorang penggemar penyair itu, seperti dikutip Al Arabiya, Jumat (7/11/2014).

Kamis kemarin, majelis seniman Irak menyampaikan belasungkawa mereka kepada keluarga Ali. Politikus ternama Irak Hussam Salem juga salut dengan perjuangan penyair muda itu.”Dia martir heroik ketika dia berjuang untuk negaranya,” kata Hussam Salem.