Rusia: Penggunaan Bom Curah Adalah Kejahatan Perang
A
A
A
MOSKOW - Beredarnya laporan dari Human Right Watch (HRW), mengenai penggunaan bom curah oleh pasukan Ukraina saat terjadi pertemuran di Ukraina timur, mendapat kecaman keras dari pemerintah Rusia.
Melansir Itar-tas, Kamis (23/10/2014), Rusia tidak segan-segan menyebut Ukraina telah melakukan kejahatan perang, karena telah menggunakan senjata terlarang tersebut. Rusia semakin geram, dengan laporan pasukan Ukraina juga menggunakan senjata itu di kawasan padat penduduk.
"Penggunaan bom curah di daerah pemukiman penduduk adalah pelanggaran berat terhadap hukum internasional dan dapat diklasifikasikan sebagai kejahatan perang," ungkap juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Alexander Lukashevich.
Dirinya menambahkan, dengan adanya laporan tersebut seakan membuka tabir buruk pasukan Ukraina dalam perang yang berlangsung di Ukraina timur. “Mereka (pasukan Ukraina) bisa disalahkan atas banyak kematian di Ukraina timur, termasuk kematian seorang petugas Palang Merah Internasional,” ucapnya.
Lukashevich menyerukan kepada dunia internasional untuk mendesak Ukraina agar tidak kembali menggunakan bom curah. Menurut HRW, bom curah sebenarnya adalah salah satu senjata yang diharamkan dipakai dalam sebuah pertempuran, terutama bila pertempuran itu terjadi dekat dengan kawasan pemukiman penduduk.
Melansir Itar-tas, Kamis (23/10/2014), Rusia tidak segan-segan menyebut Ukraina telah melakukan kejahatan perang, karena telah menggunakan senjata terlarang tersebut. Rusia semakin geram, dengan laporan pasukan Ukraina juga menggunakan senjata itu di kawasan padat penduduk.
"Penggunaan bom curah di daerah pemukiman penduduk adalah pelanggaran berat terhadap hukum internasional dan dapat diklasifikasikan sebagai kejahatan perang," ungkap juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Alexander Lukashevich.
Dirinya menambahkan, dengan adanya laporan tersebut seakan membuka tabir buruk pasukan Ukraina dalam perang yang berlangsung di Ukraina timur. “Mereka (pasukan Ukraina) bisa disalahkan atas banyak kematian di Ukraina timur, termasuk kematian seorang petugas Palang Merah Internasional,” ucapnya.
Lukashevich menyerukan kepada dunia internasional untuk mendesak Ukraina agar tidak kembali menggunakan bom curah. Menurut HRW, bom curah sebenarnya adalah salah satu senjata yang diharamkan dipakai dalam sebuah pertempuran, terutama bila pertempuran itu terjadi dekat dengan kawasan pemukiman penduduk.
(esn)