Bom Baghdad Ubah Pernikahan Jadi Penguburan

Senin, 15 September 2014 - 11:17 WIB
Bom Baghdad Ubah Pernikahan...
Bom Baghdad Ubah Pernikahan Jadi Penguburan
A A A
BAGHDAD - Ledakan bom di Baghdad, Irak, mengubah ritual pernikahan menjadi sebuah penguburan. Nasib tragis itu dialami Raghda Yaqub, 24, seorang pengantin pria yang dikuburkan mengenakan gaun pengantin tepat di hari pernikahannya.

”Kamis lalu adalah pertunangannya, dan Kamis ini (pekan kemarin) kami menguburkannya,” kata seorang ibu muda bernama Sana, sembil menangis menceritakan anggota keluarganya yang tewas dibom.

”(Apakah) agama menerima kejahatan ini?," tanya dia. Sebelum memasuki hari pernikahan, Sana ingat betul, bahwa pada tanggal 10 September 2014, Raghda pergi dengan tunangannya Alaa, ibu mertua dan keponakannya yang berusia lima tahun untuk membeli permen.

Ayah Alaa, Adel, juga menangis menceritakan tragedi pernikahan yang berubah jadi penguburan itu. ”Jangan (pulang) terlambat,” kata Adel menginstruksikan pasangan itu sebelum pergi, seperti dikutip AFP, Senin (15/9/2014). Itu adalah momen terakhir sang ayah melihat putrinya hidup.

Tiga bom meledak di daerah Ghadeer, Baghdad, malam itu. Alaa, saat bom meledak berada di parkir mobil, sedangkan Raghda dan kerabat lainnya ada di mal yang ikut terbakar akibat ledakan bom.

Menurut Adel, putrinya sempat ditolong oleh petugas pemadam. Tapi, nyawanya tak bisa diselamatkan. Pengantin wanita itu meninggal dalam kondisi luka parah.

Raghda diketahui memeluk agama Kristen, namun bom di Baghdad itu diyakini tidak menargetkan seseorang karena agama, tapi lebih kepada masalah politik. Hingga kini, belum ada yang mengklaim bertanggungjawab atas pemboman yang menewaskan pasangan pengantin itu.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.0992 seconds (0.1#10.140)