Anggota Geng Yakuza Jepang Bisa Capai 700 Ribu Jiwa

TOKYO - Meski bos terkejam geng Yakuza Jepang, Satoru Nomura, 67, ditangkap, namun anggota geng itu jumlahnya sangat banyak. Anak dari salah satu bos geng Yakuza menyebut, total anggota kelompok itu bisa mencapai 700 ribu orang di Jepang.

Data resmi jumlah anggota geng kejahatan tradisional Jepang itu tidak ada yang pasti. Kepolisian Jepang, pada tahun lalu mencatat jumlah anggota geng Yakuza sekitar 40 ribu orang. (Baca: Bos Terkejam Geng Yakuza Diringkus Polisi Jepang)

Meskipun demikian, mantan Direktur Badan Intelijen Jepang, Mitsuhiro Suganuma, mengungkapkan bahwa jumlah keseluruhan anggota geng Yakuza termasuk keluarganya mungkin bisa sepuluh kali lipatnya, atau sekitar 400 ribu orang.

Manabu Miyazaki, seorang penulis Jepang yang orangtuanya juga salah satu bos atau pemimpin Yakuza, mengatakan, kemungkinan total anggota geng itu bisa mencapai 700 ribu orang di Jepang. (Baca: Bos Terkejam Yakuza Ditangkap, Ini Sejarah Singkat Geng Itu)

Geng Yakuza, juga hidup sesuai strata kelas. Ada dua kelompok dari geng itu. Yakni, kelompok pimpinan dan kelompok bawahan.

Kelompok pimpinan cenderung berasal dari kalangan kaya raya. Tetapi kelompok bawahan, umumnya dari para anggota masyarakat yang terbuang. Contohnya, anak dari rumah tangga yang bercerai, yatim, dibuang orangtua, atau pun sengaja pisah dengan orangtuanya karena berbagai alasan. (Baca juga: Tak Hanya di Jepang, Yakuza Ada di Indonesia)

Mereka bergabung atau direkrut kelompok Yakuza, dibesarkan, dan diberikan pendidikan segala hal terutama terkait dunia "hitam". Mereka diajari cara membunuh dan membela diri.