ISIS Penggal Sotloff, Bendera Setengah Tiang Berkibar di AS
Jum'at, 05 September 2014 - 11:38 WIB

ISIS Penggal Sotloff, Bendera Setengah Tiang Berkibar di AS
A
A
A
FLORIDA - Pemenggalan algojo ISIS terhadap jurnalis Steven Sotloff membuat rakyat Amerika Serikat (AS) di Florida berkabung. Bendera setengah tiang pun dikibarkan di Florida.
Pengibaran bendera setengah tiang di wilayah Florida pada Jumat (5/9/2014) itu atas seruan Gubernur Florida, Rick Scott.
Video pemenggalan Sotloff, 31, oleh algojo Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) muncul Selasa lalu, atau dua minggu setelah video pemenggalan jurnalis AS, James Foley , dua minggu sebelumnya.
”Untuk menghormati dan mengenang Steven Sotloff, dengan ini saya menyerukan agar bendera Amerika Serikat dan negara bagian Florida dikibarkan setengah tiang di semua bangunan pemerintah, instalasi publik dan lokasi lain di seluruh negara bagian Florida,” kata Scott, dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip AFP.
Sotloff diculik pada 4 April 2013 di Aleppo, Suriah, dekat perbatasan Turki. Tapi penculikannya dirahasiakan setelah keluarganya meminta media tidak mengungkap. Keluarga Sotloff pernah memohon kepada pemimpin ISIS, Abu Bakar al-Baghdadi untuk mengampuni Sotloff. Tapi, permohonan itu sia-sia, karena Sotloff akhirnya dipenggal.
Sotloff adalah seorang wartawan lepas yang menulis untuk majalah TIME, dan media lain. Dia lahir di Miami, dan disebut-sebut keturunan Yahudi korban holocaust.
Pengibaran bendera setengah tiang di wilayah Florida pada Jumat (5/9/2014) itu atas seruan Gubernur Florida, Rick Scott.
Video pemenggalan Sotloff, 31, oleh algojo Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) muncul Selasa lalu, atau dua minggu setelah video pemenggalan jurnalis AS, James Foley , dua minggu sebelumnya.
”Untuk menghormati dan mengenang Steven Sotloff, dengan ini saya menyerukan agar bendera Amerika Serikat dan negara bagian Florida dikibarkan setengah tiang di semua bangunan pemerintah, instalasi publik dan lokasi lain di seluruh negara bagian Florida,” kata Scott, dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip AFP.
Sotloff diculik pada 4 April 2013 di Aleppo, Suriah, dekat perbatasan Turki. Tapi penculikannya dirahasiakan setelah keluarganya meminta media tidak mengungkap. Keluarga Sotloff pernah memohon kepada pemimpin ISIS, Abu Bakar al-Baghdadi untuk mengampuni Sotloff. Tapi, permohonan itu sia-sia, karena Sotloff akhirnya dipenggal.
Sotloff adalah seorang wartawan lepas yang menulis untuk majalah TIME, dan media lain. Dia lahir di Miami, dan disebut-sebut keturunan Yahudi korban holocaust.
(mas)