Snowden: 202 Muslim AS Dimata-matai NSA
A
A
A
WASHINGTON - National Security Agency (NSA) atau Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat (AS) menyadap e-mail tokoh-tokoh Muslim Amerika. Selain itu, NSA juga melakukan hal yang sama terhadap aktivis hak-hak sipil, pengacara dan tokoh politik AS.
Demikian bocoran dokumen terbaru dari bekas kontraktor NSA, Edward Joseph Snowden, 30. Snowden yang jadi buronan intelijen AS saat ini masih bersembunyi di Rusia setelah mendapat suaka dari Presiden Vladimir Putin.
Bocoran terbaru Snwoden itu diterbitkan oleh Glenn Greenwald dan Murtaza Hussain di Intercept. Greenwald yang merupakan mantan jurnalis Guardian, selama ini aktif menerbitkan berbagai dokumen rahasia penyadapan NSA yang dimiliki Snowden.
Menurut bocoran dokumen Snowden, setidaknya 202 Muslim AS dimata-matai NSA. NSA, menurut bocoran Snowden, menyadap 7.485 akun e-mail yang jadi target pengawasan selama 2002-2008. Nama-nama tokoh yang dimata-matai itu juga dirilis, namun Intercept hanya menerbitkan lima identitas berdasarkan alamat e-mail.
Bocoran Snwoden yang menyebut ratusan tokoh Muslim AS jadi target mata-mata NSA telah menuai kecaman, karena merupakan pelanggaran privasi secara ilegal. “Saya tidak tahu mengapa (disadap),” kata Faisal Gill, yang akun AOL dan e-mail Yahoo!-nya disadap NSA.
Faisal Gill merupakan tokoh publik Virginia. ”Saya sudah melakukan segala sesuatu dalam hidup saya untuk menjadi patriotik. Saya bertugas di Angkatan Laut, ditugaskan di pemerintahan. Orang yang aktif dalam komunitas, pasti tahu saya adalah warga negara yang baik,” kesal dia setelah mengetahui menjadi target mata-mata NSA, seperti dikutip Russia Today, Rabu (9/7/2014).
Demikian bocoran dokumen terbaru dari bekas kontraktor NSA, Edward Joseph Snowden, 30. Snowden yang jadi buronan intelijen AS saat ini masih bersembunyi di Rusia setelah mendapat suaka dari Presiden Vladimir Putin.
Bocoran terbaru Snwoden itu diterbitkan oleh Glenn Greenwald dan Murtaza Hussain di Intercept. Greenwald yang merupakan mantan jurnalis Guardian, selama ini aktif menerbitkan berbagai dokumen rahasia penyadapan NSA yang dimiliki Snowden.
Menurut bocoran dokumen Snowden, setidaknya 202 Muslim AS dimata-matai NSA. NSA, menurut bocoran Snowden, menyadap 7.485 akun e-mail yang jadi target pengawasan selama 2002-2008. Nama-nama tokoh yang dimata-matai itu juga dirilis, namun Intercept hanya menerbitkan lima identitas berdasarkan alamat e-mail.
Bocoran Snwoden yang menyebut ratusan tokoh Muslim AS jadi target mata-mata NSA telah menuai kecaman, karena merupakan pelanggaran privasi secara ilegal. “Saya tidak tahu mengapa (disadap),” kata Faisal Gill, yang akun AOL dan e-mail Yahoo!-nya disadap NSA.
Faisal Gill merupakan tokoh publik Virginia. ”Saya sudah melakukan segala sesuatu dalam hidup saya untuk menjadi patriotik. Saya bertugas di Angkatan Laut, ditugaskan di pemerintahan. Orang yang aktif dalam komunitas, pasti tahu saya adalah warga negara yang baik,” kesal dia setelah mengetahui menjadi target mata-mata NSA, seperti dikutip Russia Today, Rabu (9/7/2014).
(mas)